Rasio Tempat Tidur Pasien di RSUD Sumedang Belum Ideal

Foto: Forum Komunikasi Publik RSUD Sumedang.

INISUMEDANG.COM – Ketersediaan tempat tidur pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dinyatakan belum ideal dengan jumlah penduduk di Kabupaten Sumedang yang mencapai 1,2 juta jiwa.

Demikian disampaikan oleh Penjabat Direktur RSUD Sumedang, dr. Enceng, dalam Forum Komunikasi Publik (FKP) di Kantor RSUD Sumedang, Jalan Prabu Geusan Ulun Sumedang, Kamis, 29 Februari 2024.

“Jadi jika ada masyarakat yang mengeluhkan lamanya mendapat kamar perawatan saat di IGD. Kami mohon maaf, karena tempat tidur pasien hanya tersedia 400. Sehingga harus menunggu terlebih dahulu pasien yang keluar,” kata dr. Enceng.

Ini Baca Juga :  Polsek Cisitu Lakukan Operasi Yustisi, Terapkan Sanksi Administrasi Bagi Pelanggar Prokes

Idealnya, lanjut dr. Enceng, dari jumlah penduduk yang mencapai 1,2 juta di Kabupaten Sumedang harus memiliki minimal sebanyak 1.200 tempat tidur, untuk rawat inap.

“Idealnya memang harus memiliki 1.200 tempat tidur pasien. Saat di RSUD Sumedang hanya memiliki 400 tempat tidur. Dan Rumah Sakit Swasta, totalnya hanya 200 tempat tidur. Jadi masih kurang 800 tempat tidur. Sehingga tentunya belum memberikan rasa aman untuk warga Sumedang, ” ungkapnya.

Meski masih kekurangan tempat tidur pasien, dr. Enceng memastikan RSUD terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Ini Baca Juga :  Angka Kesembuhan Covid-19 di Sumedang Mencapai 89 Persen

“Tahun ini, RSUD Sumedang berencana untuk menambah tempat tidur sebanyak 50 set,” kata dr. Enceng.

dr. Enceng berharap, pada tahun 2024 ini di Kabupaten Sumedang ada Rumah Sakit Baru, sehingga dapat menampung pasien.

“Harapannya, ada rumah sakit baru, mau milik swasta ataupun milik pemerintah, supaya dapat menampung pasien,” tandasnya.