BANDUNG – Sebanyak 40 warga Buninagara, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung menjalani bimbingan teknis (bimtek) dalam upaya pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana).
Bertempat di aula Kantor Desa Buninagara. Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama secara resmi membuka acara bimtek Destana di Buninagara.
Dalam kegiatan itu turut dihadiri Perangkat Desa, Badan Permusyawaratan Desa, lalu Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, PKK Desa, Karang Taruna, Linmas dan tokoh masyarakat.
“Saya berharap agar peserta benar-benar menyimak materi yang disampaikan para narasumber. Sehingga pada pelaksanaannya nanti berjalan sesuai harapan bersama,” kata Uka Suska.
Menurutnya, bimtek pembentukan Destana di Buninagara ini berdasarkan hasil analisis. Dimana desa ini sebagai salah satu desa yang rawan terjadi bencana atau terdampak bencana.
“Adapun dasar hukum pembentukan desa tangguh bencana adalah UU No 24 Tahun 2007 dan Peraturan Kepala BNPB No 2 Tahun 2012 tentang pembentukan Destana,” katanya.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Hendra Hidayat menyebut kegiatan bimtek bagi warga ini. Bertujuan untuk membentuk struktur desa agar siaga serta sigap pada kebencanaan.
“Jadi sebelum ada bencana yang mudah-mudahan bencana itu tidak pernah ada, kita siap menghadapinya baik itu dari struktur administrasi maupun struktur budaya,” kata Hendra.