BANDUNG – Sebanyak 20 mantan penyalahguna narkoba baik yang telah selesai maupun yang masih menjalani rehabilitasi menjalani proses pendidikan dan pelatihan (diklat) untuk keterampilan di Kabupaten Bandung.
Bertempat di Balai Rehabilitasi Napza Adhyaksa Kabupaten Bandung. Kegiatan tersebut merupakan kerjasama antara Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bandunh dengan Disnker dan juga Dinsos.
Kegiatan diklat keterampilan service HP itu dibuka oleh Kepala Disnaker Kabupaten Bandung Rukmana. Dan dihadiri Kepala Dinsos Kabupaten Bandung Indra Respati serta Yayasan Rehabilitasi IPWL Jabez.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Kabupaten Bandung Mumuh Ardiansyah menyampaikan. Kegiatan diklat keterampilan ini merupakan salah satu bentuk kehadiran dan kepedulian negara terhadap mantan penyalahguna narkoba.
“Yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan atau keahlian peserta dalam hal memperbaiki handphone. Baik kerusakan akibat hardware maupun software,” ujarnya kepada wartawan, Senin 31 Oktober 2022.
Sehingga, kata dia, ketika peserta kembali ke masyarakat diharapkan dapat melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Dan tidak lagi terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
“Pendidikan dan pelatihan yang akan kembali digelar merupakan kerja sama antara Kejaksaan RI dan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Disnaker dan Dinsos,” tutur Mumuh.
