BANDUNG – Pemerintah Kecamatan Bojongsoang ikut turun tangan untuk menyelesaikan kisruh warga Cikoneng dengan salah satu developer seiring proyek perumahan yang berjalan dianggap memicu banjir.
Dalam mediasi di Aula Kantor Kecamatan Bojongsoang, hadir Camat Bojongsoang Asep Muhammad Yusuf, Kepala Desa Bojongsoang, Manajemen Gland Acardia, para jajaran ketua RW dan puluhan warga.
Perwakilan warga menyampaikan keluhan terkait banjir yang terjadi di Cikoneng. Dalam paparannya, warga menyebut banjir sudah selama 5 tahun terakhir setelah adanya proyek yang dilakukan oleh Gland Acardia.
Dihadapan Camat Bojongsoang, Kepala Desa, dan pihak developer, warga menduga banjir sering terjadi akibat alih fungsi lahan dan adanya perubahan saluran air menjadi kawasan pemukiman (proyek perumahan).
Warga juga meminta agar pengerjaan proyek tidak dilaksanakan di malam hari. Selain itu, warga meminta 5 orang petugas keamanan yang merupakan warga sekitar dipekerjakan kembali di proyek Gland Acardia, Cikoneng.
Setelah dilakukan mediasi, pantauan di lapangan, warga dan pihak developer akhirnya bersepakat dan menghasilkan sebuah nota kesepahaman ditandatangani oleh semua pihak yang bersangkutan.
