Pos Satgas Mupe Yonif Marinir -3 Diserang KKB Papua, 2 Prajurit TNI Tewas

PAPUA – Teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KBB) kembali berulah, KBB pemimpinan Egianus Kogoya tersebut menyerang Pos Satgas Mupe Yonif Marinir -3 di Kwarc Bawah, Kenyam Kabupaten Nduga Papua, sabtu (26/3/2022) sore.

Akibat serangan tersebut yang dilakukan oleh KBB Papua ini, 10 prajurit TNI dari korps marinir terluka dan 2 prajurit gugur, yakni Danton marinir Letda Mar Moh. Iqbal dan Pratu wilson Anderson Here.

Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) TNI AL Laksamana Pertama Julius Widjojono dalam keterangannya menyebutkan, KKB pimpinan Eginus Kogoya diduga menggunakan senjata pelontar granat atau grenade launcer module (GLM) ketika melakukan penyerangan di Pos Satgas Mupe Yonif Marinir-3.

Ini Baca Juga :  Polda Jabar Ringkus 725 Anggota Ormas Pendemo, 24 Diantaranya Residivis dan 16 Orang Positif Narkoba

Adapun amunisi GLM merupakan hasil rampasan KKB dari Satgas Yonif 330.

“Kedua prajurit mengalami luka yang cukup serius di bagian perut. Jenazah kedua prajurit tersebut di evakuasi pada Minggu, 27 maret 2022 ke Timika,” ujar Julius dalam keterangannya, Minggu (27/3/2022).

Penyerangan tersebut, terjadi di Pos Marinir Perikanan Quari bawah, dan dilakukan KBB dari dua arah. Dan aksi penyerangan tersebut menggunakan senjata pelontar granat jenis GLM.

“Bunyi ledakan dari granat terdengar hingga ke Polres Nduga yang berjarak sekitar 1,2 km dari Pos Satgas Mupe. Saat melakukan penyerangan KKB menyerang dari dua arah, yaitu dari arah belakang Pasar dan dari arah sungai Alguru. Sementara untuk motif penyerangan masih didalami,” tandas Julius.