Polsek Cikancung Sita 10 Liter Tuak dari Pelajar yang Rayakan Kelulusan

Polsek Cikancung Sita 10 Liter Tuak dari Pelajar yang Rayakan Kelulusan.

Bandung, INISUMEDANG.COMPolsek Cikancung, Kabupaten Bandung menyita 10 liter tuak dari para pelajar SMA yang akan pesta miras untuk merayakan kelulusan di wilayah hukumnya.

Kapolsek Cikancung AKP Carsono mengatakan penyitaan puluhan liter tuak dari sekelompok pelajar ini diawali ketika jajarannya melakukan giat patroli rutin.

“Kami melihat ada para pelajar SMA sedang nongkrong di warung di Kampung Cijapati. Saat dihampiri, petugas menemukan miras jenis tuak itu,” katanya, Sabtu 28 Mei 2022.

Ini Baca Juga :  Jalur Ciwidey-Naringgul Tertutup Longsor, Polisi Bergerak Lakukan Pembersihan

Saat dilakukan periksaan lebih lanjut, dijelaskan Carsono, para pelajar membawa tuak sudah dikemas dengan plastik. Ada juga yang disimpan di dalam jok motor.

“Menurut keterangan dari salah seorang siswa. Miras jenis tuak itu akan dikonsumsi untuk pesta setelah pelajar ini selesai merayakan momen kelulusannya,” ucapnya.

Dari pengakuan para pelajar itu, kata Kapolsek Cikancung itu. Jajarannya langsung menyita puluhan liter tuak yang dibeli dari wilayah Kadungora, Kabupaten Garut.

“Kami sangat menyayangkan, mereka ini adalah penerus bangsa, lalu tadi juga ada siswinya dua orang. Untungnya niatan pesta miras bisa kami gagalkan,” tutur Carsono.

Ini Baca Juga :  Pelajar SMK Korban Pembacokan di Sumedang Harus Mendapat 14 Jahitan

Setelah dilakukan pendataan, tambah Carsono, pihaknya langsung memberikan teguran dan hukuman serta meminta para pelajar berjanji tak akan mengulanginya.

“Kami imbau seluruh anak muda untuk tidak mengkonsumsi narkoba dan jangan pernah melakukan hal – hal yang dapat merugikan diri sendiri dan juga orang lain,” ungkapnya.

Perlu diketahui, kata Carsono, saat ini pihak kepolisian khususnya di wilayah hukum Polda Jabar sedang memberlakukan operasi Libas dengan menyasar para geng motor.

“Makanya kami intens patroli dengan fokus geng motor dan kelompok remaja yang dapat mengganggu kenyamanan warga khususnya di wilayah Cikancung,” tegasnya.