Berita  

Polres Sumedang Buru Penyebar Hoax Video Cadas Pangeran Longsor

Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono saat mengecek lokasi Cadas Pangeran

INISUMEDANG.COM – Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono langsung mengecek lokasi Cadas Pangeran atas beredarnya kembali video longsor di grup Media Sosial dan Grup WhatsApp.

Pengecekan langsung yang dilakukan Kapolres AKBP Joko Dwi Harsono tersebut guna meng-counter beredarnya video lama yang membuat resah di momen gempa yang tengah melanda Sumedang.

“Video yang viral di momen gempa ini adalah merupakan video longsor yang terjadi tahun 2022 lalu. Sehingga kami langsung ke titik lokasi video itu untuk mengounter bahwa untuk memastikan jika Cadas Pangeran dalam keadaan aman,” kata Dwi kepada wartawan di Cadas Pangeran, Selasa 2 Januari 2024.

Ini Baca Juga :  ASN di Sumedang Didorong Menjadi Motor Penggerak Terdepan Kemajuan Birokrasi

Counter video longsor yang kini beredar kembali, kata Dwi bertujuan untuk memastikan serta memberikan rasa aman kepada warga di Kabupaten Sumedang ataupun pengguna jalan yang akan melintas di Cadas Pangeran.

“Pesan kami, masyarakat tidak usah khawatir, kami pastikan kondisi Cadas Pangeran aman dan bisa dilalui,” tuturnya.

Dwi meminta masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi-informasi yang belum terverifikasi kebenarannya.

“Video itu, kejadiannya benar tapi terjadi tahun 2022 lalu. Dan bukan terjadi pasca-gempa saat ini, sehingga video itu masuk kategori hoaks. Jadi, kami harap masyarakat tidak dengan mudah termakan hoaks yang dapat menimbulkan keresahan,” tegasnya.

Ini Baca Juga :  Heboh, Dua Pelajar SD di Cimanggung Sumedang Temukan Mayat Bayi di Pinggir Sungai Cimande

Dwi menegaskan, pihak kepolisian menelusuri orang atau pihak yang dengan sengaja menyebarkan video lama tersebut dengan tujuan menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.

“Kami pastikan segera berkoordinasi dengan tim cyber untuk menangkap pelaku penyebar video hoaks Cadas Pangeran longsor itu,” tegas Dwi menegaskan.