Bandung, INISUMEDANG.COM – Pergeseran tanah terjadi di Kampung Bojong Nangka tepatnya di Desa Pananjung, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung.
Polsek Cangkuang dari Polresta Bandung pun langsung melaksanakan pemantauan dan pengecekan peristiwa pergeseran tanah itu dipimpin Bripka M Ramdhan.
Dari hasil pemeriksaan dilapangan, diduga pergeseran tanah di kawasan Cangkuang ini dipicu akibat tingginya intensitas hujan yang beberapa hari terakhir melanda.
“Kontur tanah di Kampung Bojong Nangka ini gembur sehingga memang rawan terjadi pergeseran tanah apalagi saat curah hujan yang tinggi mengguyur,” ujarnya.
Menurut Bhabinkamtibmas Desa Pananjung itu selain di area Kampung Bojong Nangka pergeseran tanah juga sebelumnya terjadi di Kampung Sukamulya RW 04.
“Disana pergeseran tanah sekitar 20-30 sentimeter. Makanya menyikapi peristiwa ini kami koordinasikan dengan Pemerintahan Desa dalam penanganannya,” katanya.
Tak hanya mengecek pergeseran tanah, pantauan di lapangan Bripka M Ramdhan juga memberikan himbauan kepada warga untuk waspada terhadap bencana.
Sementara itu Kapolsek Cangkuang Iptu Aa Suminta menyebut apa yang dilakukan jajarannya memantau situasi bencana ini sesuai arahan Kapolresta Bandung.
“Sudah diinstruksikan bagi seluruh personel Bhabinkamtibmas, agar senantiasa masif memonitor wilayahnya terutama musim penghujan seperti saat ini,” ucapnya.
“Tujuannya untuk ikut membantu serta mengantisipasi bencana alam. Baik itu banjir, tanah longsor ataupun bencana angin puting beliung,” sambung Aa Suminta.
Ditempat terpisah Kepala Desa Pananjung Iis Sutiarsih menyampaikan terima kasih bahwa ada kesigapan Bhabinkamtibmas dalam melakukan pengecekan ini.
“Untuk mempercepat penanganan kami akan koordinasi dengan pihak terkait terutama BPBD dalam rangka pertolongan pertama kepada warga,” kata Iis.