Penuhi Standar Prokes, Kampung Karuhun Kini Sudah Miliki Sertifikat CHSE

CHSE (Clean, Health, Safety & Environment)
Penyerahan Sertifikat CHSE (Clean, Health, Safety & Environment) di Kampung Karuhun

INISUMEDANG.COM—Program Sertifikasi CHSE (Clean, Health, Safety & Environment) atau Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan adalah proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata, usaha atau fasilitas lain terkait, lingkungan masyarakat, dan destinasi pariwisata.

Sertifikasi CHSE berfungsi sebagai jaminan kepada wisatawan dan masyarakat bahwa produk dan pelayanan yang diberikan sudah memenuhi protokol kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.

Sertifikat tersebut dikeluarkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bagi usaha pariwisata, usaha atau fasilitas lain terkait, lingkungan masyarakat dan destinasi pariwisata dalam rangka mensikapi adanya pandemi Covid-19.

Ini Baca Juga :  Menakjubkan! Wisata Samboja Lestari di Kalimantan Timur

Dan kini di Sumedang khususnya Destinasi Wisata Kampung Karuhun yang terletak di Desa Citengah Kecamatan Sumedang Selatan ini, sudah memiliki Sertifikasi CHSE (Clean, Health, Safety & Environment) tersebut.

Pemilik Kampung Karuhun H. Nana Mulyana yang juga Ketua PHRI Kabupaten Sumedang mengatakan, kenapa pelaku usaha Hotel, Restoran dan Destinasi Wisata harus memiliki sertifikat CHSE. Karena kedepan seluruh kompetensi, seluruh fasilitas dan layanan itu harus bersertifikat.

Terlebih saat ini, Sumedang menjadi Kabupaten Pariwisata, Sehingga sudah menjadi satu keharusan bahwa industri Hospitality ini harus memiliki sertifikat CHSE.

Ini Baca Juga :  Keren! Start-up Hiber-Tech Asal Citimun Sumedang Ini Mampu Produksi Komponen Pesawat Terbang

“Saya tentunya, mengikuti tawaran atau kesempatan dari Kementerian Pariwisata untuk dilakukan tes seleksi untuk mendapatkan sertifikat CHSE itu. Alhamdulillah, hasil seleksi poinnya mencapai 78,6 persen meskipun belum 100 persen, tapi kami sudah dikategorikan baik,” kata Pria yang juga menjabat sebagai Ketua BPC PHRI Kabupaten Sumedang itu, pada wartawan, Selasa (01/12/2020) .

Hasil tersebut, sambung Nana, tentunya menjadi satu kebanggaan bagi kami selaku pengelola Wisata. Karena berdasarkan penilaian itu, kami dinilai sudah menyajikan sebuah layanan yang sudah lulus sertifikasi.

“Wisatawan yang datang ke Sumedang, pasti akan mencari tempat-tempat yang sudah tersertifikasi. Karena mengingat pentingnya standar protokol kesehatan dan juga pentingnya higienis. Banyak hal yang dapat kita ambil manfaatnya dengan adanya CHSE ini,” ujarnya.

Ini Baca Juga :  Baru Tahu! Konon Pesawat Tak Pernah Berani Melintas Diatas Makam di Sumedang Ini

Untuk itu, kami mengajak para pelaku usaha yang berada di industry hospitality, agar bersama-sama memanfaatkan fasilitas mendapatkan sertifikat CHSE yang gratis yang sudah disiapkan oleh Kementrian Pariwisata.

“Kedepan saya berharap, seluruh pelaku usaha di Sumedang memiliki kompetensi yang bersertifikat CHSE ini,” tandasnya.

Ingat Pesan Ibu : Untuk Memakai Masker, Menjaga Jarak, Dan Selalu Mencuci Tangan Pakai Sabun.