INISUMEDANG.COM – Seni membuat Wayang Golek merupakan salah satu seni warisan leluhur suku Sunda. Seni kerajinan dengan bahan kayu warisan leluhur suku Sunda ini, rupanya melekat hampir semua masyarakat Dusun Gambling Desa Pamulihan Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang. Jajang Somana salah seorang pengrajin Wayang Golek menyebutkan. Jika Dusun Gambling Desa Pamulihan terkenal dengan pengrajin wayang golek. Karena hampir semua masyarakatnya mempunyai keahlian dalam membuat wayang golek.
“Seni membuat Wayang Golek ini, merupakan salah satu seni yang tak lekang oleh zaman. Bahkan terus berkembang,” kata Pria biasa dipanggil Mang enjang beberapa waktu lalu.
Enjang mengaku, belajar membuat wayang merupakan darah seni yang mengalir ditubuhnya. Hingga dirinya mampu membuat terampil dalam melukis dan membuat wayang.
Bahkan, berkat keterampilannya dalam membuat wayang golek, kini dirinya sudah memiliki SK Badan Pelestarian Nilai Budaya dari Provinsi Jawa Barat dan melatih para pemuda ke beberapa provinsi di bidang seni wayang seperti Papua, Jambi dan Bengkulu
“Alhamdulillah, saya sering melatih hingga ke luar provinsi, seperti Papua, Jambi dan Bengkulu,” ungkap Enjang.
Enjang menambahkan, dirinya juga seringkali mengikuti permintaan pelanggan dengan sedikit memodiffikasi bentuk wayang karena keinginan konsumen yang berbeda-beda.
“Keinginan konsumen itu berbeda-beda, dan tentunya saya harus mengikuti kemauannya. Untuk harga wayang yang dijual paling mahal mencapai Rp 2 juta rupiah, sementara harga terendahnya dijual Rp 200 ribu rupiah,” ujarnya.
Sekedar informasi, bagi yang tertarik dengan produk Wayang Golek milik mang Enjang bisa menghubungi no WhatsApp 081904365584