INISUMEDANG.COM – Pengelola wisata alam Patambon Desa Cimanggung Kecamatan Cimanggung siap berbenah menjadi Bumi Perkemahan (Buper) sekelas Kiarapayung Jatinangor. Tak hanya itu, pengelola juga siap menambah sarana prasarana penunjang fasilitas camping bersama atau acara kegiatan besar.
“Memang yang menjadi kekurangan saat ini, sarana MCK dan lapangan upacara yang besar dan rimbun tidak gersang. Target kami 30 MCK yang disebar di tiap titik camping ground, dan lapangan pertemuan atau upacara. Jadi, tidak gersang, tetap ada pepohonannya agar rindang,” kata Kades Cimanggung, Yayat Hidayat, Senin (26/9).
Menurut Yayat, tak hanya MCK dan lapangan upacara, kedepan akan dibangun pula gedung serba guna untuk pertemuan, atau acara indoor, jika cuaca hujan maka bisa dipakai di Gedung serbaguna. Bahkan, aneka pepohonan pun akan ditambah guna sarana edukasi wisata alam dan pelestarian lingkungan.
“Kita bagaimana caranya membangun tanpa merusak lingkungan, jadi sistem agroprorestry yang diterapkan, membangun tanpa merusak. Namun memang perlu anggaran yang besar, kita tidak bisa oleh APBDes, tapi harus didukung oleh Pemda. Kenyataannya anggaran Pemda pun tidak bisa karena terbatas, jadi memang harus ada pihak ketiga atau investor,” ujarnya.
Bahkan selain Camping ground, cita-cita yang besar dirinya selama menjabat kades 2 periode akan membangun pesantren terpadu, dan pusat pendidikan. Namun, lagi-lagi karena anggaran biaya menjadi kendala.
Menurutnya, lahan Patambon memang lahan milik BKSDA Provinsi Jawa Barat, yang dikelola pemanfaataanya oleh Bumdes Cimanggung. Area Patambon masuk dalam area Taman Wisata Masigit Kareumbi.
