BANDUNG – Jajaran Pemkab Bandung meraih predikat sebagai pemerintahan yang mempunyai program kreatif pariwisata pada ajang Merdeka Award untuk tahun 2022.
Dalam anugerah program kreatif pariwisata tersebut Pemkab Bandung dinilai sukses memberdayaan warga lokal dalam pengembangan wisata. Ada 16 desa wisata yang dikelola komunitas pariwisata.
Selain itu dibawah komando Bupati Bandung Dadang Supriatna, langkah pembangunan infrastruktur digital yang dihadirkan turut mendapat apresiasi dari pemerintah pusat.
Terdapat tiga inovasi yang mendapat perhatian. Yakni Aplikasi Bandung Edun yang merupakan sarana promosi destinasi, event maupun layanan free promotion. Untuk para pelaku pariwisata di Kabupaten Bandung.
Tak hanya itu, aplikasi Bedas Smart Tourism yang merupakan layanan booking/reservasi hotel serta inovasi Pengembangan QR Code informasi desa wisata juga ikut diapresiasi.
Bupati Bandung berharap, anugerah yang diberikan ini dapat memotivasi pihaknya untuk berkerja berkreasi dalam memajukan destinasi pariwisata di Kabupaten Bandung.
“Semoga kedepannya kami dapat terus semangat untuk menciptakan inovasi dalam mengembangkan pariwisata di wilayah Kabupaten Bandung,” kata Dadang Supriatna.
Lebih lanjut, Politisi PKB itu menyampaikan, hingga saat ini pihaknya terus melakukan terobosan dalam mengoptimalkan potensi sumber daya alam yang dimiliki daerahnya.
Menurutnya, ada dua destinasi bertaraf internasional yang sudah dibuka, yakni Nimo Highland di Pangalengan dan Jembatan Rengganis di Rancabali yang merupakan jembatan terpanjang di Asia Tenggara.
“Kabupaten Bandung adalah daerah yang memiliki SDA yang sangat luar biasa. Ke depannya akan ada lagi delapan destinasi wisata bertaraf internasional,” kata Dadang.