BANDUNG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung berencana akan terus mengembangkan objek wisata Kawah Kamojang yang berada di Kecamatan Ibun tepat berbatasan dengan Kabupaten Garut.
Dalam keterangannya, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan pihaknya bakal meningkatkan daya dukung objek wisata Kawah Kamojang agar kunjungan wisatawan meningkatkan ke lokasi tersebut.
“Jika kunjungan wisatawan meningkat otomatis akan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat khususnya para pelaku ekonomi kreatif dengan pemasaran produk di lokasi wisata,” ujarnya, Sabtu 21 Mei 2022.
Dadang menuturkan dirinya sempat mendapatkan informasi langsung dari para pelaku usaha di kawasan objek wisata bila satu kios atau warung yang berjualan itu bisa mendapatkan keuntungan cukup besar.
“Dari hasil penjualan barang atau hal lainnya antara Rp5 juta sampai Rp8 juta per hari. Itu setelah terjadi kunjungan wisatawan yang luar biasa ke obyek wisata tersebut,” kata mantan Anggota DPRD Jawa Barat itu.
Dadang melihat kawasan objek wisata Kawah Kamojang sudah ada sejak puluhan tahun silam. Sehingga sangat potensi untuk terus dikembangkan dalam upaya menarik kunjungan wisatawan dari berbagai daerah.
“Yang penting ada kemauan dari pemerintah desa setempat dalam menangkap peluang ekonomi dari potensi wisata. Karena para pelaku usaha yang berdagang di lokasi wisata itu, nanti warga setempat,” katanya.
Politisi PKB itu berencana membuat konsep baru guna mendongkrak obyek wisata Kawah Kamojang itu. Selain itu bakal ada penataan area obyek wisata yang dipastikan tidak akan mengganggu kondisi alam sekitar.
“Kawasan objek wisata Kawah Kamojang itu merupakan lahan dibawah pengelolaan BKSDA Jabar yang berlokasi di Kabupaten Bandung. Proses pengelolaannya nanti bisa dikerjasamakan dengan swasta,” ucapnya.
“Seperti halnya objek wisata di kawasan Ciwidey dan Rancabali Kabupaten Bandung, dalam proses pengelolanya dikerjasamakan dengan swasta. Wisata Kawah Kamojang memiliki potensi yang bagus,” tegas Dadang.
