BANDUNG – Pelanggan layanan home charging mengalami lonjakan yang signifikan di Jawa Barat pada tahun 2024
Hal itu, berdasarkan catatan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat yang mencatat ada peningkatan yang mencapai 258% atau terdapat 1.458 pelanggan pada 2024. Bila dibanding tahun sebelumnya (2023) dengan jumlah 407 pelanggan.
General Manager PLN UID Jabar, Agung Murdifi, menyebutkan, adanya lonjakan menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik.
“Meningkatnya pelanggan home charging ini, adalah bukti nyata jika masyarakat semakin sadar akan manfaat kendaraan listrik. Untuk itu, PLN terus berkomitmen memberikan layanan terbaik dan mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia,” kata Agung dalam press release tertulisnya, Kamis, 13 Februari 2025.
Agung menurutkan, lonjakan jumlah pelanggan juga berdampak pada peningkatan daya tersambung dari pelanggan home charging.
Jika di tahun 2023, total daya tersambung sebesar 5.013 kVA, sambung Agung, maka di tahun 2024 meningkat menjadi 11.911 kVA.
Disebutkan Agung, ada 3 wilayah dengan jumlah pelanggan home charging terbanyak di Jawa Barat, yaitu Kota Bandung dengan 565 pelanggan, Gunung Putri dengan 385 pelanggan, dan Bekasi dengan 331 pelanggan.
Sebagai upaya untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia. Agus menyampaikan, PLN memperpanjang layanan home charging hingga 30 Juni 2025.
“Pelanggan juga dapat menikmati berbagai promo menarik, di antaranya Promo Pasang Baru, seperti daya 7.700 VA (1 Fasa) hanya Rp 850.000. Kemudian daya 13.200 VA (3 Fasa) hanya Rp 3.500.000,” ucapnya.
“Ada juga Promo Tambah Daya Listrik, seperti penambahan daya hingga 11.000 VA (1 Fasa) hanya Rp 150.000 dan daya 16.500 VA (3 Fasa) hanya Rp 450.000,” tambahnya.
Selain itu, tambah Agung, pelanggan home charging juga mendapatkan diskon 30% untuk pemakaian listrik mulai pukul 22.00 hingga 05.00 WIB.
Sementara itu, dokter Luciana, salah satu pelanggan home charging di Bandung, menyatakan kepuasannya terhadap layanan PLN.
“Layanan home charging ini
sangat membantu dengan. Karena selain nyaman bisa mengisi daya di rumah, biaya operasional kendaraan listrik juga lebih hemat. Apalagi ada diskon pemakaian di malam hari,” tandasnya.
