Berita  

Pastikan Kesiapan, Kapolres Sumedang Cek Ranmor Operasi Ketupat Lodaya 2024

INISUMEDANG.COM – Jelang Operasi Ketupat Lodaya 2024, Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono didampingi para Pejabat Utama Polres Sumedang melakukan mengecek langsung kondisi kendaraan dinas mulai dari kendaraan roda dua dan empat di Halaman Mapolres Sumedang, Senin, 1 April 2024.

Pengecekan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan kendaraan operasional yang dimiliki Polres Sumedang menjelang digelarnya Operasi Ketupat Lodaya 2024.

“Pengecekan kendaraan ini dilaksanakan dalam rangka persiapan untuk menghadapi pengaman arus mudik nanti pada Operasi Ketupat Lodaya 2024 tingkat Polres Sumedang,” kata AKBP Joko Dwi Harsono didampingi para Pejabat Utama Polres Sumedang.

Ini Baca Juga :  Ini Pesan Bupati Sumedang Kepada Pengurus ARWT Kecamatan Jatinangor

Melalui pengecekan ini, kata Eko, pihaknya dapat pula memastikan jika seluruh kendaraan di Polres Sumedang siap diterjunkan guna mengamankan para pemudik yang melintasi Kabupaten Sumedang.

“Melalui pengecekan ini, kita memastikan kendaraan dinas akan siap diterjunkan untuk mengamankan para pemudik dalam Operasi Ketupat Lodaya 2024,” tegasnya.

Pada Operasi Ketupat Lodaya 2024 ini, lanjut Dwi, personel Polres Sumedang akan disebar di sejumlah titik rawan kemacetan, mulai dari kawasan Jatinangor dan sejumlah titik lainnya.

Kendati demikian, dengan telah beroperasinya tol Cisumdawu secara penuh, Dwi memastikan jika arus lebaran di Kabupaten Sumedang dapat berjalan lancar.

Ini Baca Juga :  Rangkaian HUT Bhayangkara ke 75, Polsek Sumedang Selatan Gelar Gebyar Vaksin

“Kita pastikan lancar, karena tol Cisumdawu sekarang ini sudah tersambung mulai dari Tol Cileunyi, Cisumdawu kemudian Cipularang hingga Cipali. Namun memang ada beberapa titik yang perlu kita waspadai, terutama saat arus balik,” tuturnya.

“Pada arus balik nanti, kita perlu mewaspadai adanya pelimpahan dari tol Cipali ke tol Cisumdawu,” tambah Dwi.

Selain titik kemacetan, tambah Dwi, pihaknya juga mewaspadai sejumlah titik rawan bencana seperti Cadas Pangeran dan jalur alternatif Sumedang – Subang via Rancakalong.

“Untuk titik rawan bencana kemarin kita bersama dengan BPBD Sumedang dan stakeholder lainnya telah melakukan penebangan atau memangkas pohon rawan tumbang yang mengancam pengendara yang melintasinya,” tandasnya.