INISUMEDANG.COM – Setelah lama tak ada kabar, pasien positif Covid-19 asal Kabupaten Sumedang kembali ada. Buktinya, pasien warga Desa Gunungmanik Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang meninggal dunia akibat positif Covid-19 dan dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (18/9/2022).
Sebelumnya, pasien bernama Sahidin (71) itu menderita sakit panas. Dan dibawa ke RSUD Sumedang pada Senin, (12/9/2022). Setelah dilakukan perawatan intensif di ruang isolasi khusus covid 19. Akhirnya kakek 4 anak ini menghembuskan nafasnya di RSUD Sumedang, Minggu (18/9/2022).
“Polres Sumedang melaksanakan monitoring pemakaman seorang warga Tanjungsari, Sumedang yang dinyatakan meninggal karena Positif Covid-19. Pasien bernama Sahidin (71) seorang warga Gunungmanik, Tanjungsari, Sumedang, meninggal dunia dengan dinyatakan positif Covid-19″. Kata Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana dalam siaran persnya, Senin (19/9/2022).
Menurut Dedi, bahwa almarhum dinyatakan meninggal dunia dalam keadaan sakit serta hasil test rapid dinyatakan Covid 19.
“Setelah dilakukan Rapid Test PCR dinyatakan Positif Covid 19, dan dinyatakan meninggal dunia pada Minggu tanggal 18 September 2022,” tambah Dedi.
Menurut Dedi, mengutip keterangan dari RSUD Sumedang, almarhum mempunyai riwayat penyakit darah tinggi dan kondisinya diperparah dengan positif Covid. Sementara itu, keluarga korban dan yang kontak erat wajib melakukan test PCR dan isolasi mandiri.
“Almarhum kini sudah dimakamkan di pemakaman umum di wilayah Desa Gunungmanik Kecamatan Tanjungsari. Dengan proses pemakaman sesuai protokol penanggulangan Covid 19,” ujarnya.
Dengan masih adanya kasus Covid 19 di Kabupaten Sumedang, Polres Sumedang juga mengimbau agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan Covid 19.
“Walaupun pemerintah sudah menyatakan status pademi ke endemi. Namun kami harap masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan Covid 19 karena penyebaran Virus Covid 19 ini belum berakhir. Bagi masyarakat yang belum di vaksin agar segera bisa melaksanakan vaksin baik di gerai vaksin Polres Sumedang maupun di Puskesmas terdekat.” tandas AKP Dedi Juhana.