Nasdem Batal Usung Petahana Bareng PKB-Gerindra-Demokrat-PAN?

BANDUNG – Partai Nasdem Kabupaten Bandung disebut-sebut bakal hengkang dari koalisi PKB-Gerindra-Demokrat-PAN yang secara resmi mengusung kandidat petahana Bupati Dadang Supriatna di Pilkada 2024.

Kabar hengkangnya partai berlambang lingkaran biru bersiluet kuning dari koalisi bertagline Bedas Jilid II itu menguat setelah adanya pertemuan pengurus internalnya dari Jabar dengan partai koalisi penantang.

Ketua Satgas Pemenangan PKS Kabupaten Bandung Tedi Surahman membenarkan bila pihaknya telah bertemu dengan pengurus Nasdem. Tetapi bukan dari Kabupaten Bandung melainkan pengurus dari Jabar.

Ini Baca Juga :  Api Lalap Gudang di Komplek Permata Cinunuk Cileunyi

“Dengan Nasdem itu terakhir kami ketemu seminggu lalu di Majalaya. Salah satu pengurus dari DPW Jawa Barat Kang Rizal menyampaikan NasDem bergabungnya (ke Golkar-PKS-PDIP) belakangan,” ungkap Tedi.

Lebih lanjut, Anggota DPRD Kabupaten Bandung itu juga menerangkan bila Nasdem akan mengikuti aturan yang sudah ada di koalisi Golkar-PKS-PDIP yang mempunyai tagline Alus Pisan di Pilkada 2024 nanti.

“Kalau ada omongan begitukan otomatis akan gabung ya. Insya Allah empat partai (Golkar-PKS-PDIP-Nasdem) nantinya,” ucap Tedi seraya yakin koalisinya bakal mengusung Sahrul Gunawan-Gun Gun Gunawan.

Ini Baca Juga :  Tensi Politik di Kabupaten Bandung Jelang Pemilu 2024 Menghangat, Polisi Kumpulkan Warga

Sebagai informasi, dari partai politik yang ada dibarisan koalisi Bedas Jilid II baru PKB-Gerindra-Demokrat yang resmi menerbitkan Surat Keputusan (SK) pengusungan Bupati Dadang Supriatna maju di Pilkada 2024.

Dalam SK-nya, tiga partai politik itu kompak memilih artis sekaligus caleg 2024 yang gagal masuk Senayan yaitu Ali Syakieb sebagai pendampingnya. Sementara, PAN belum resmi menerbitkan rekomendasi.