Mitos Curug Sindulang Sumedang, Jangan Kesini Bila Tak Ingin Jodoh Mu Putus Ditengah Jalan

Mitos Curug Sindulang
Curug Sindulang sebagai batas wilayah Desa Tanjungwangi dan Desa Sindulang Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang.

INISUMEDANG.COM – Siapa yang tak kenal dengan objek wisata Curug Sindulang. Berlokasi di dua perbatasan Kabupaten Bandung dan Sumedang, tepatnya di Desa Sindulang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang berbatasan dengan Desa Tanjungwangi Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung.

Curug ini berasal dari aliran sungai Citarik yang berhulu di Gunung Kareumbi dan lokasinya pun tidak jauh dari Curug Sindulang. Curug Sindulang sendiri memiliki ketinggian sekitar 20-30 meter serta mempunyai dua aliran air terjun. Air terjun yang sebelah kanan masuk ke Kabupaten Bandung dan sebelah kiri masuk ke Kabupaten Sumedang.

Namun, keindahan pesona Curug Sindulang tidak bisa lepas dari mitos yang beredar di warga setempat. Berdasarkan kisah dari warga setempat, asal mula Curug Sindulang sering bermula dinamakan Dulang atau tempayan. Berarti air terjun ini mirip seperti air yang ditumpahkan dari tempayan.

Menurut warga sekitar, Encoh Kuswaeri Curug Sindulang dari zaman dahulu hingga saat ini masih menyimpan kisah mitos yang melekat dan masih dipercaya hingga saat ini.

Salah satunya, terkait tentang misteri bahwa setiap pasangan kekasih yang sedang menjalin hubungan percintaan atau menjalani menuju proses menuju pernikahan, mendatangi Curug Sindulang. Maka jalinan kasih mereka akan putus di tengah jalan. Atau berakhir sebelum sempat naik ke jenjang pernikahan dalam kurun waktu tidak lama.

Ini Baca Juga :  Waspada, Penipuan Lowongan Kerja di PT Garuda Food Korban Disuruh Transfer Uang