BANDUNG – Pasca ditemukannya kasus puluhan ternak di Cimahi mati mendadak belum lama ini, Bandung sebagai daerah tetangga saat ini mulai waspada flu burung.
Dalam keterangannya, Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan sebagai bentuk waspada flu burung pihaknya akan lebih mengawasi mobilitas kiriman ternak.
“Karena pintu masuk ke Bandung banyak, lebih dari 42 pintu masuk. Intinya kembali lagi kesadaran peternak,” ungkap Yana di Balai Kota Bandung, Jumat 3 Maret 2023.
Kendati wabah flu burung merebak di Cimahi, Yana menegaskan tidak ada kasus terlaporkan ditemukan di wilayag Bandung alias nol kasus hingga Jumat 3 Maret 2023.
“Tapi kami dari pemerintah tentu akan terus berupaya meminimalisir supaya tidak terjadi penyebaran maupun munculnya virus tersebut,” kata Politisi Partai Gerindra itu.
Yana menyarankan peternak melakukan upaya untuk meminimalisir sebagai bentuk waspada flu burung. Di antaranya penyemprotan disinfektan dan vaksinasi.
“Ada vaksinnya juga. Kuncinya para peternak harus hati-hati, bisa dilakukan penyemprotan desinfektan. Kalau ada gejala pada unggas atau ternak bisa diantisipasi,” tuturnya.
Yana mengimbau peternak juga masyarakat untuk tetap berhati-hati menjaga kesehatan. Di samping itu, bagi peternak harus menjaga hewan ternak miliknya untuk selalu sehat.
“Flu burung ini transmisinya dari unggas ke manusia, jadi harus hati-hati. DKPP (Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian) juga sudah melakukan pencegahan,” katanya.
