Berita  

Menteri PPPA Kecam Aksi Opang Aniaya Penumpang Ojol di Kabupaten Bandung

BANDUNG, 29 Desember 2024 – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengecam aksi beberapa pengemudi ojek pangkalan (opang) yang melakukan aksi penganiayaan terhadap penumpang ojek online (ojol) di Cimekar Kabupaten Bandung.

Sebagai informasi, korban merupakan penumpang ojol yang ditarik hingga terjatuh dari motor oleh 3 opang. Hal ini ditengarai terjadi karena para pelaku merasa kesal melihat ada ojol yang melintasi wilayah yang dianggap kawasan milik opang. Selain korban, para pelaku juga menganiaya ojol.

Usai mengunjungi korban di RS Al Islam Bandung, Arifah menegaskan tidak adanya toleransi atas segala bentuk kekerasan terhadap perempuan. Dirinya pun turut berbincang dan menyemangati korban yang baru selesai dioperasi atas kejadian yang menimpanya saat menjadi penumpang ojol. 

“Saya miris sekali melihat kondisi korban dan ini merupakan perbuatan yang sangat tidak manusiawi, seorang anak perempuan berusia 19 tahun mengalami kekerasan yang dilakukan 3 laki-laki. Apa mereka tidak punya anak, istri, atau saudara perempuan sampai tega melakukan hal tersebut,” ungkap Arifah.

Ini Baca Juga :  Polisi Gerebek Rumah Penjual Obat Keras di Ciparay, Seorang Wanita Diamankan

Lebih lanjut, Arifah pun mendorong agar penegakan hukum yang tegas dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan agar menimbulkan efek jera utamanga terhadap para tersangka. Hukuman setimpal, menurut Arifah, diharapkan dapat menjadi upaya dalam mencegah terulangnya kasus serupa.

“Secara hukum, tersangka sudah ditangani oleh pihak yang berwajib. Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran untuk semua pihak. Kami juga berharap insiden yang dialami korban kasus terakhir, tidak hanya di Kabupaten Bandung, tapi juga di seluruh wilayah di Indonesia,” tegas Menteri PPPA.