SUMEDANG, 30 Juli 2025 – Siapa yang tak kenal dengan Gunung tertinggi kedua di dunia, ya orang menyebutnya Gunung K2 atau Gunung Karakoram. K2 adalah gunung tertinggi kedua di dunia yang terletak di sebelah timur laut Himalaya, tepatnya di perbatasan Pakistan dan Tiongkok, memiliki ketinggian 8.611 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Namun ternyata, Sumedang juga memiliki Gunung dengan nama K2, yakni Gunung Kareumbi dan Kerenceng. Gunung ini terletak sekitar 31 kilometer ke arah timur dari pusat Kota Bandung, atau sekitar 20.2 KM dari Alun-alun Sumedang.
Puncak gunungnya tepat berada di perbatasan tiga desa, yaitu Desa Sindulang Kecamatan Cimanggung, Desa Cilembu Kecamatan Pamulihan, dan Desa Sukajaya Kecamatan Sumedang Selatan. Ketiga kecamatan itu berada di wilayah administratif Kabupaten Sumedang.
Dilihat dari bentuk dan posisinya, Gunung Kareumbi dan Gunung Kerenceng berada dalam sebuah dinding cekungan yang sama. Setidaknya ada empat puncakan yang ada di dinding cekungan ini. Dua puncakan lainnya adalah Gunung Pangukusan dan Pasir Leutik.
Cekungan atau cerukan ini berupa lembahan seperti lingkar kawah yang berbentuk lonjong dengan sobekan terbuka ke arah barat laut. Dari penampakan peta digital, kita bisa memperkirakan diameternya.
Terdapat beberapa jalur pendakian yang bisa menjadi pilihan untuk mencapai puncak Gunung Kareumbi. Selain jalur Kampung Jambu Aer, Desa Sindulang, ada juga jalur Kampung Situhyang, Desa Tegalmanggung atau jalur Kampung Cibuntu Desa Sindanggalih Kec Cimanggung.
Nah, kali ini jurnalis inisumedang.com akan membawa anda melewati trek basecamp Desa Mekarbakti, Kecamatan Pamulihan. Dari jalan Parakanmuncang Simpang jika dari arah Sumedang tinggal belok kiri ke arah Dusun Cipacing tepat di pertigaan ada Indomaret, lalu ikuti sampai Dusun Kiarajegang Desa Mekarbakti Pamulihan. Nanti bisa bertanya kepada penduduk sekitar arah menuju base came mekarbakti.
Setibanya di basecamp-nya, pendaki bisa membayar biaya registrasi Rp5 ribu per orang, parkir motor Rp5 ribu rupiah per unit untuk pendakian pulang pergi dalam satu hari atau istilah kerenya Tektokan. Lalu, Rp10 ribu rupiah untuk berkemah. Sementara itu, untuk parkir mobil, tarifnya 10 ribu rupiah untuk tektokan dan 20 ribu rupiah untuk berkemah.
Nah, perjalanan dari base camp menuju puncak Karembu dengan ketinggian 1.685 Mdpl ini memakan waktu 3-4 jam perjalanan kaki. Lamanya perjalanan tergantung frekuensi berjalan dan lamanya istirahat. Namun, tanjakanya tidak seekstrem ke Puncak Kerenceng.
Namun semua lelah dan tantangan itu akan terbayar ketika kita sudah berada di puncak Karembi. Kita bisa melihat jajaran gunung lainnya. Di utara, ada Gunung Tampomas dan Gunung Pangukusan, sementara di timur terlihat Gunung Calancang, Gunung Munggang, Gunung Sanggabuana, dan Gunung Ciremai.
Di selatan, terlihat pemandangan Gunung Mandalawangi, Gunung Beuticanar, dan Gunung Cikuray. Sementara di barat tampak juga Gunung Patuha, Gunung Tambakruyung, dan gunung yang bedekatan seperti Gunung Geulis, Gunung Manglayang, Gunung Jambu dan tentu saja Gunung Kerenceng.
Nah, setelah di puncak Kareumbi, Anda tinggal naik lagi ke puncak Gunung Kerenceng atau sebelah timur mengikuti cahaya matahari. Dengan perjalanan kurang lebih 1 jam 20 menit dengan jarak 3.9 KM.