INISUMEDANG.COM – Memperingati Hari Buruh se-Dunia (May Day) yang jatuh pada tanggal 1 Mei, Ribuan buruh dari berbagai daerah di Indonesia bertolak ke Jakarta untuk menuntut upah Layak dan menghapus UU Cipta Kerja, yang sampai saat ini belum dikabulkan pemerintah.
Salah satu dari ratusan organisasi buruh, adalah Gabungan Organisasi Buruh Seluruh Indonesia (GOBSI) Sumedang menerjunkan anggotanya untuk memeriahkan dan memperingatinya sebagai momen bersejarah memperjuangkan nasib para buruh.
Ketua DPC GOBSI Kabupaten Sumedang, Asep Budiman mengatakan pihaknya memberangkatkan ratusan anggotanya bertolak langsung ke Jakarta pukul 06.10 wib menggunakan kendaraan Bus, Rabu 1 Mei 2024.
Melalui Koordinator aksi Sambas Jaenudin mengatakan bahwa momentun Hari Buruh se-Dunia kita laksanakan dengan aksi.
“Aksi ini, guna mempertegas sikap kita terhadap pemerintah yang selama ini selalu memandang kami para buruh sebelah mata, padahal buruh adalah aset yang sangat tidak ternilai. Namun kenapa ketika kami meminta dan menuntut hak tidak pernah digubris,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa selama bertahun tahun apa yang disampaikan baik melalui audensi ataupun aksi tidak pernah diindahkan apalagi dikabulkan, seperti mencabut UU Cipta Kerja, dan upah yang layak bagi para pekerja.
“Jelas sekali kami menyampaikan tuntutan bagi kami, namun pemerintah jangan pernah berpikir kami akan bosan untuk menyuarakan aspirasi para kaum buruh yang termarjinalkan,” tandasnya.
