INISUMEDANG.COM – Upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumedang dan dalam rangka mewujudkan visi misi Sumedang Simpati 2023. Ma’soem University bersama Pemerintah Kabupaten Sumedang melakukan MoU dan penandatangan Nota kesepakatan bersama yang berlokasi di Gedung Negara Kabupaten Sumedang, Jum’at (25/03/2022).
Rektor Ma’soem University It. H. Dadang Mohamad Ma’soem, MSCE, Ph.D. mengatakan. Maksud dari kesepakatan MoU ini adalah sebagai dasar bagi para pihak dalam rangka peningkatan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) dan pengembangan kelembagaan.
Selain itu MoU ini bertujuan juga untuk berkontribusi bersama Pemda Sumedang dalam berbagi dan bertukar pikiran. Terutama dalam program Kampus Merdeka dan bersinergi dengan program dari Ma’soem University salah satunya program KKN.
“Ya semoga kerja sama ini bisa menjadi mitra dalam mengembangkan potensi yang ada, khususnya di Kabupaten Sumedang. Dengan potensi yang ada maka kerjasama yang nantinya bisa disinergikan antara lain. Penyelenggaraan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, penelitian dan pengembangan Kepariwisataan, UKM dan UMKM, Pertanian dan Agribisnis, english camp dan tes profiling untuk siswa pendidikan dasar dan menengah di Kabupaten Sumedang. Selain itu juga, mahasiswa Ma’soem University bisa melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) atau Kuliah Kerja Nyata (KKN) di lingkungan pemerintahan kabupaten Sumedang serta penyelenggaraan kuliah lanjutan S-1 bagi perangkat daerah,” kata Rektor.
Rektor menambahkan, ruang lingkup kerjasama Ma’soem University dengan Pemda Sumedang ini dalam rangka penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dengan melakukan kegiatan berkolabirasi dengan program pembangunan di Kabupaten Sumedang. Termasuk Sosialisasi ekonomi dan keuangan syari’ah dalam membangun ekonomi syari’ah, penyelenggaraan Magang, pihak Pemda menjadi pemateri pada kuliah Umum di Kampus, penyelenggaraan kuliah lanjutan jenjang S1 bagi perangkat daerah, dan pengembangan Desa wisata Dan Digitalisasi peta wisata.
“Kampus kami juga berfokus pada mata kuliah yang terkait dengan perkembangan digital dan UMKM,” ujarnya.
Sumedang Itu Ada 5 Masalah dan 6 Potensi
Dadang menambahkan, Ma’soem University memiliki empat Fakultas. Yaitu Fakultas Komputer, Fakultas Pertanian, Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan serta Fakultas Ekonomi & Bisnis Islam.
Sementara itu, Bupati Sumedang, H. Donny Ahmad Munir dalam sambutannya mengatakan selama ini Al Ma’soem dengan Pemda Sumedang sudah banyak melakukan kerjasama. Namun dengan adanya silaturahmi ini bisa lebih meningkatkan lagi kerjasama yang selama ini terjalin.
Bupati juga menjelaskan bahwa di Sumedang itu ada 5 masalah dan 6 potensi. Kelima masalah tersebut yaitu angka kemiskinan dan pengangguran, belum meratanya jangkauan pelayanan pendidikan dan kesehatan. Kurang memadainya infrastruktur dasar, investasi belum memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, serta kinerja ASN belum optimal dalam memberikan pelayanan.
“Adapun enam potensi unggulan Sumedang di antaranya. Termasuk SDM, SDA, sejarah dan budaya, letak geografis, Iptek di kawasan Jatinangor, KEK Jatigede dan kawasan Buahdua Tomo Jatigede. Keenam potensi ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah utama tadi,” ujarnya.
Bupati juga mengpresiasi Ma’soem University merupakan potensi bidang pendidikan untuk wilayah Sumedang semoga bisa mensinergikan potensi tadi terutama wilayah Sumedang, khususnya Sumedang bagian barat.
“Kedepannya, diharapkan Masoem University bisa melakukan riset dan hasilnya bisa diimplementasikan di Sumedang serta Sumedang bisa dijadikan laboratorium budaya dan sosial juga,” tandasnya.
