INISUMEDANG.COM – Manchester United dikabarkan enggan meminjamkan Harry Maguire ke Newcastle United pada musim panas ini. Mereka lebih terbuka untuk melepaskan Maguire secara permanen ke klub tersebut. Masa depan Maguire telah menjadi bahan spekulasi karena kesulitan dalam mendapatkan waktu bermain yang cukup musim lalu. Meskipun ia tampil dalam 31 pertandingan di semua kompetisi, Maguire hanya memulai delapan kali di Liga Premier.
Manchester United kemungkinan akan merekrut bek tengah baru, seperti Kim Min-jae dari Napoli. Hal ini dapat semakin menyulitkan bagi Maguire untuk mendapatkan waktu bermain yang cukup musim depan. Newcastle dihubungkan dengan kemungkinan meminjam Maguire, namun Manchester United tidak bersedia untuk itu. Tidak hanya Newcastle, Aston Villa dan Tottenham Hotspur juga tertarik dengan jasa pemain tersebut.
Maguire sebelumnya bergabung dengan Manchester United dari Leicester pada musim panas 2019. Sejak itu, ia telah tampil dalam 175 pertandingan di semua kompetisi, mencetak tujuh gol dan memberikan lima assist. Meskipun memiliki kontribusi yang signifikan, peran utamanya dalam skuad Manchester United terancam oleh kurangnya kesempatan bermain.
Ketertarikan klub-klub lain terhadap Maguire menunjukkan kualitasnya sebagai bek tangguh yang diinginkan oleh banyak tim. Selain kemampuannya dalam mempertahankan pertahanan, Maguire juga terkenal dengan pergerakan ofensifnya dan kemampuannya dalam mengorganisir pertahanan dari belakang.
Kendati demikian, kesulitan mendapatkan waktu bermain yang cukup dan ketertarikan klub lain membuat Maguire harus mempertimbangkan opsi masa depannya dengan serius. Manchester United yang memiliki ekspektasi tinggi untuk musim depan, mungkin lebih memilih untuk merekrut bek tengah baru yang dapat segera memberikan dampak positif pada tim.
MU Ingin Menjual Maquire Secara Permanen
Newcastle United dianggap sebagai calon peminjam potensial bagi Maguire. Namun, penolakan Manchester United untuk meminjamkan pemain tersebut menunjukkan keinginan mereka untuk menjual Maguire secara permanen. Meski Aston Villa dan Tottenham Hotspur juga tertarik dengan jasa Maguire, masih belum jelas apakah mereka bersedia memenuhi permintaan finansial yang diajukan oleh Manchester United.
Satu-satunya kendala bagi Leicester City yang tertarik untuk merekrut Maguire kembali adalah keterbatasan anggaran mereka setelah terdegradasi. Hal ini dapat membatasi peluang Maguire untuk kembali ke klub sebelumnya tersebut.
Masa depan Harry Maguire masih menjadi pertanyaan besar. Apakah dia akan tetap berada di Manchester United dan mencoba untuk merebut tempat reguler dalam skuad, ataukah ia akan memilih klub lain yang menawarkan peluang bermain yang lebih baik. Dalam beberapa pekan mendatang, harapannya adalah Maguire dapat menemukan solusi terbaik untuk karirnya yang menjanjikan.