INISUMEDANG.COM – Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) di Kabupaten Sumedang diduga memungut sejumlah uang terhadap tenaga honorer baru yang bekerja.
Berdasarkan informasi yang diterima redaksi IniSumedang.Com para tenaga honorer yang baru bekerja itu dipungut uang hingga puluhan juta per orangnya.
Berdasarkan informasi tersebut IniSumedang.Com mengkonfirmasi sejumlah Kepala UPT Damkar yang diduga melakukan pemungutan terhadap tersebut. Salah satunya Kepala UPT Damkar Keamanan Conggeang Adis Herdiana.
Adis mengatakan, bahwa memang ada 7 orang anggota baru yang diterima di UPT Damkar Conggeang.
Namun, sambung Adis, penerimaan anggota baru itu bersifat sukarelawan dan hanya sekedar belajar karena tidak ada anggaran.
“Di sini (UPT Damkar Conggeang) memang ada 7 anggota baru yang diterima. Tetapi itu sifatnya sukarelawan dan belajar,” ujar Adis saat ditemui IniSumedang.Com di Kantor UPT Damkar Conggeang, Senin (18/7/2020).