BANDUNG – BBWS Citarum sebagai salah satu UPT Direktorat Jenderal (Ditjen) SDA Kementerian PUPR saat ini mengelola aset berupa tanah dengan luasan total sekitar 11.810 hektar yang terdiri dari 448 NUP.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum Bastari menyebut berkomitmen untuk menjaga aset tanah milik negara ini. Pihaknya pun akan memastikan belasan ribu hektar ini memiliki kelengkapan dokumen.
“(Tanah 11.810 hektar yang terdiri dari 448 NUP) ini kami harus menyiapkan berupa sertifikat agar dapat memenuhi 3T yaitu tertib administrasi, Tertib fisik dan tertib hukum”. Kata Bastari kepada wartawan.
Menurutnya, penserfikatan aset ini bentuk kepastian hukum untuk memberikan perlindungan. Sehingga terhindar dari sengketa, dapat dipertanggungjawabkan aspek legalitas dan akuntabilitasnya.
“Target pensertifikatan BBWS Citarum tahun ini mencapai 190 NUP. Selain itu, kami harap dapat tercapai pemahaman yang sama dengan pihak terkait dalam memproses pembuatan sertifikat,” ungkap Bastari.
“Kami ingin ada dukungan penuh terutama dari Kantor Pertanahan ATR/BPN. Serta camat dan lurah Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat (dalam penyelesaiannya)”. Ucap Kepala BBWS Citarum itu menandaskan.
