INISUMEDANG.COM – Dalam rangka mengawal suara partai dalam kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) melaksanakan Training of Trainer (TOT) bagi para saksi yang dilaksanakan di Hotel Hanjuang Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang, 23 Agustus 2022.
Ketua DPD PAN Kabupaten Sumedang Bagus Noor Rochmat mengatakan, pelaksanaan TOT ini merupakan amanat dari DPP PAN Pusat, untuk kendali saksi yang diikuti oleh puluhan saksi yang merupakan perwakilan dari tiap kecamatan.
“Hari ini yang hadir merupakan perwakilan dari kecamatan yang diwakili 3 saksi dan dari luar Struktur Partai. Karena untuk struktur partai itu sudah otomatis menjadi Saksi,” kata Bagus kepada wartawan.
Nantinya, lanjut Bagus, para saksi yang sudah mengikuti TOT ini diharapkan dapat menjadi kendali para Saksi di lapangan. Sehingga nantinya, tidak selalu DPD yang turun ke lapangan untuk memberikan sosialisasi tugas dan fungsi Saksi.
Pemahaman Tentang Fungsi dan Tugas di Seluruh Kecamatan
“Nanti mereka yang sudah mengikuti TOT ini, akan memberikan pemahaman tentang fungsi dan tugas di seluruh kecamatan. Jadi mereka akan mentransferkan ilmu yang sudah didapat kepada para saksi yang sudah ada, kemudian juga mencari dan menambal TPS yang belum ada saksinya,” tutur Bagus.
Bukan hanya paham akan tugas dan fungsi Saksi saja, sambung Bagus, para peserta yang mengikuti TOT ini harus mampu menggunakan teknologi informasi (IT). Karena untuk saksi saat ini harus mendaftar melalui aplikasi.
“Jadi tidak hanya paham dengan fungsi dan tugasnya saja. Peserta juga harus mampu menjalankan IT, karena pendaftaran Saksi sudah melalui Aplikasi,” ujarnya menegaskan.
Adapun yang ditekankan pada TOT Saksi ini, kata Bagus, yaitu motivasi, militansi dan pengertian yang ditekankan bahwa tugas pokok dan fungsi dari saksi itu adalah untuk mengawal dan mengawasi suara partai saat pemilihan berlangsung.
Berdasarkan pengalaman terdahulu, tambah Bagus, akibat saksi yang kurang berdampak terhadap suara yang tidak terkawal dari bawah.
“Kalau ada saksi di setiap TPS (Tempat pemungutan suara) tentunya setiap suara akan terkawal. Sementara berdasarkan evaluasi Pemilu sebelumnya ada beberapa TPS, dimana PAN tidak memiliki suara sama sekali. Padahal kader kami tersebar hampir di seluruh wilayah Sumedang. Jadi itulah pentingnya ada saksi di setiap TPS,” ucapnya.
“Kegiatan ini juga bukan kali ini saja akan dilakukan, ke depan akan ada gelombang selanjutnya. Dan hari ini baru ada 18 DPC yang mengirimkan perwakilan saksi. Insyallah pelatihan seperti ini tidak akan terputus dan akan kami lakukan hingga waktu Pemilu 2024 nanti,” kata Bagus menambahkan.
Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sumedang.