Kasus Kematian Ibu dan Bayi, Harus Jadi Momentum Titik Awal Perubahan Pelayanan Lebih Baik di RSUD Sumedang

Pelayanan RSUD Sumedang
Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman didampingi Plt Direktur RSUD Sumedang dr. Enceng.

INISUMEDANG.COMPj Bupati Sumedang Herman Suryatman berharap kasus kematian ibu hamil dan bayi yang terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sumedang, menjadi momentum untuk perubahan pelayanan ke arah yang lebih baik ke depannya.

Demikian disampaikan Pj Bupati Sumedang sesuai menjadi pemimpin Apel pagi di halaman RSUD Sumedang, Senin 9 Oktober 2023.

Menurut Herman, pasca kasus adanya kelalaian yang berujung kematian ibu dan bayi. Harus menjadi moment untuk melakukan perubahan pelayanan di RSUD Kabupaten Sumedang.

Ini Baca Juga :  Sumedang Optimistis Raih Juara SPBE Tingkat Nasional

“Ini adalah moment. ke depan pelayanan RSUD harus lebih baik lagi. Semuanya harus diperbaiki, mulai dari tata kelola parkir, sarana dan prasarana. Dan yang terpenting tentunya pelayanan yang harus lebih humanis,” kata Herman kepada sejumlah wartawan.

Tak hanya itu, Herman juga menyebutkan bila ke depan RSUD harus lebih Chiper, Better dan Faster. Dan untuk sarana prasarana yang juga akan terus diperbaiki.

“Insya Allah, ke depan RSUD akan jauh lebih baik dari sebelumnya. Kita berkomitmen, kita akan hadir, bermanfaat bagi masyarakat tentunya,” ucapnya.

Ini Baca Juga :  Pembangunan Jalan Lingkar Utara Jatigede Selesai Tahun Depan

Herman menuturkan, pentingnya kehadiran hati dalam melakukan pelayanan bagi masyarakat, hati yang ikhlas serta niat beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Untuk itu, Herman mengaku bakal mengupayakan yang terbaik bagi masyarakat Sumedang.

“Saya memotivasi keluarga besar RSUD untuk bisa bekerja dengan ikhlas. Jadi niatkan ibadah, niatnya harus memberikan manfaat, hadirkan hati, nanti kalau hati hadir insya Allah tiada hal yang sulit dalam menjalankan pekerjaan,” ujar Herman menandaskan.