INISUMEDANG.COM – Mbah Hamid diyakini merupakan seorang Waliyullah yang berasal dari Pasuruan Jawa Timur dan memiliki ribuan santri dari berbagai pelosok nusantara.
Karakter ribuan santri yang mengaji di pesantrennya memiliki karakter yang berbeda-beda
Mbah Hamid dikenal oleh para ulama dan disegani para santrinya karena kealimannya yang dapat mengetahui isi hati seseorang.
Kemudian dilansir IniSumedang.Com dari kanal YouTube Keramat Wali tentang Santri yang menguji kewalian (Waliyullah) Kyai Hamid Pasuruan atau Mbah Hamid.
Mbah Hamid atau Kyai Hamid Pasuruan amat sering membantu problem yang dialami oleh para santrinya.
Mbah Hamid juga kerap memberikan solusi atas persoalan yang sedang dihadapi para santrinya.
Alkisah Said Ahmad salah seorang santrinya ingin menguji kewalian kyai Hamid Pasuruan tersebut.
Menguji Kewalian (Waliyullah) Mbah Hamid
Said Ahmad ingin menguji kewalian mbah Hamid, ia ingin sekali diberi makan oleh gurunya.
Selanjutnya saat memasuki waktu sholat isya, para santri bergegas memasuki masjid bersama temasuk Said Ahmad.
Ba’da sholat isya berjamaah usai, semua para santri yang di masjid kembali ke asrama pondokan masing-masing.
Tapi Said Ahmad masih duduk diserambi masjid menunggu semua jamaah pergi termasuk mbah Hamid.
Sesudah masjid mulai sepi dan Mbah Hamid sudah masuk ke rumah dan tak lama lampu-lampu dirumah beliau mulai dimatikan tanda akan istirahat.
Saat santri Said Ahmad sudah mulai mengayunkan langkah meninggalkan masjid, nampak ada yang melambaikan tangan dari rumah Kyai Hamid yang sudah mulai gelap tersebut.
Ternyata yang memanggil dan melambai-lambaikan tangan tersebut yaitu Mbah Hamid.
Said Ahmad kaget bukan kepalang, lalu mbah Hamid pun mengajaknya masuk dan makan bersama di ruang tengah tempat makan keluarga
Mbah Hamid mempersilahkan santri Said duduk sekaligus makan dengan menu seadanya di meja tersebut.
Mbah Hamid juga berkata bahwa hanya itu yang dapat disuguhkan pasalnya santri Said dadakan ingin makan di kediamannya.
Sontak hal itu membuat kaget Santri Said, sejak saat itulah makin mempercayai bahwa Kyai-nya (Mbah Hamid) itu merupakan seorang waliyullah.
Begitulah salah satu kisah karomah kyai atau mbah Hamid Pasuruan Jawa Timur yang tidak diketahui banyak orang.