INISUMEDANG.COM – Kawasan Jatinangor merupakan kawasan pendidikan tinggi Jawa Barat yang notabene dihuni mahasiswa dan warga luar. Untuk memudahkan sharing informasi dan berita terkini terkait pemberitaan di Jatinangor, Kecamatan Jatinangor berencana membuat media center.
Seperti yang dikatakan Sekcam Jatinangor, Nurhayat S.Sos kepada inisumedang, Senin (18/10/2021).
“Ini memang baru rencana ya, tapi saya kira perlu, karena di Jatinangor itu aksesnya beda dengan kecamatan lain. Masyarakat perlu informasi yang akurat, cepat, dan faktual. Makanya, kita akan rangkul media media yang aktif meliput di Jatinangor untuk dimasukan melalui wadah yang bernama media center,” katanya.
Sekcam menambahkan, peran media sangat diperlukan sebagai media kontrol sosial sekaligus masukan masukan ke pemerintahan jika ada hal yang dirasa perlu dikoreksi. Namun, diperlukan satu pintu sebagai jembatan untuk menyampaikan informasi ke stake holder yang ada di Jatinangor itu. Sehingga, pesan dari tulisan jurnalistik yang dibuat sampai ke yang bersangkutan.
“Termasuk program program Bumdes, potensi Bumdes yang ada di Jatinangor kan banyak, nah kita manfaatkan media center ini sebagai alat promosi produk Bumdes yang ada di Jatinangor,” ujarnya.
Jika ada satu wadah, para media termasuk pengurus Bumdes pun tidak usah ngeshare ke grup lain yang kurang tepat sasaran. Karena media center kecamatan akan terhubung ke Pemkab Sumedang dan segenap masyarakat di Jatinangor serta kawasan pendidikan tinggi.
“Jadi nanti ada simbiosis mutualisme, sama sama diuntungkan. Produk jurnalistik bisa dibaca oleh masyarakat luas, dan program kerja kecamatan bisa terekspose di media masing masing. Nanti juga dibuatkan website khusus berita di media center kecamatan,” ujarnya.
Seperti diketahui, Kecamatan Jatinangor merupakan kawasan pendidikan tinggi Jawa Barat, selain kawasan kampus, juga pusat perdagangan dan jasa. Sebagai etalasenya kabupaten Sumedang, Jatinangor memiliki peran penting dalam kemajuan kabupaten Sumedang, termasuk menjadi destinasi wisata kabupaten Sumedang.
Adanya beberapa kampus baik swasta maupun negeri, menjadikan aset mempermudah Jatinangor diketahui daerah lain. Sebab, peran mahasiswa bisa digunakan sebagai jembatan atau penyambung lidah ke daerah tempat tinggalnya.
