Berita  

Jenderal Kelahiran Sumedang Siap Bangun Tanah Kelahirannya

Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman bersama para Jenderal Kelahiran Sumedang.

INISUMEDANG.COM – Para Jenderal TNI kelahiran Sumedang yang kini tengah bertugas di berbagai wilayah di Indonesia, berkumpul di Gedung Negara, Minggu 14 Januari 2024.

Para perwira tinggi berkumpul dalam rangka silaturahmi dan konsolidasi Diaspora (para perantau) Sumedang dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang.

Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman mengatakan, berkumpulnya Diaspora Sumedang menjadi hal yang luar biasa bagi Pemkab Sumedang.

“Ini menjadi referensi bagi pemerintah daerah. Kami akan tuangkan dalam satu dokumen piagam Diaspora Sumedang. Mudah-mudahan piagam Diaspora Sumedang ini menjadi komitmen bersama untuk melaksanakan serta mewujudkan Kabupaten Sumedang menjadi kabupaten yang sejahtera dibangun dengan inovasi dan kolaborasi bersama,” kata Herman, kepada wartawan di Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS).

Menurut Herman, tantangan yang dihadapi Kabupaten Sumedang sangatlah besar.

Ini Baca Juga :  Mulai November 2024, Mangga Gedong Gincu Diagendakan Mulai di Ekspor

“Mulai dari semakin mudahnya aksesibilitas dan konektivitas wilayah sampai dengan pembangunan wilayah dalam skala regional dan nasional, sehingga akan sangat berdampak pada upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sumedang,” ungkapnya.

Herman mengungkapkan, filosifi Insun Medal Insun Madangan sampai saat ini telah menjadikan motivasi oleh segenap komponen masyarakat Kabupaten Sumedang termasuk para Diaspora Sumedang.

“Filosifi ini telah menjadikan motivasi bagi kami untuk terus memberikan manfaat dalam berbagai bidang pada lingkungan sekitarnya dimana pun berada,” tuturnya.

Herman menyebutkan memasuki society 5.0, pemerintah berperan sebagai fasilitator dan masyarakat sebagai  kolaboratornya.

“Pemerintah harus hadir sebagai bagian dari solusi dalam menghadapi berbagai isu strategis yang dihadapi,” ujarnya.

Penggagas Diaspora Sumedang Brigjen TNI Tatang Subarna menyampaikan, untuk mencapai cita-cita mulai yang dimiliki Kabupaten Sumedang, maka Diaspora Sumedang siap berkolaborasi dengan Pemda Sumedang.

Ini Baca Juga :  Sejarah Singkat Desa Raharja Sumedang, Anonim dari Rahayu dan Sejahtera

“Kami akan mencurahkan segenap potensi yang dimiliki untuk mendorong kemajuan Kabupaten Sumedang dan mendukung terciptanya pemerintahan kelas dunia dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sumedang,” ujar Kasdam Jaya ini.

Jenderal kelahiran Sumedang ini mengajak para perantau Sumedang tidak lupa akan Kampung halamannya.

“Setinggi-tingginya burung terbang pasti akan pulang ke kandangnya. Suatu saat akan kembali ke kampung halamannya. Mumpung keur jeneng keneh geura balik, geura majukeun lembur, ulah datang engke pas rek dikubur ngan saukur ngaripuhkeun batur,” ajaknya.

Tatang mengatakan, pihaknya perdana melakukan silaturahmi dan konsolidasi ke Sumedang sebagai kampung halaman tiada lain untuk berkontribusi bagi Kabupaten Sumedang.

“Kami sudah ngobrol dengan pemda, belanja masalah terlebih dahulu dan memperkenalkan diri untuk berbuat sesuatu sebagai tanda ‘kanyaaah’,”ujarnya.

Ini Baca Juga :  Puluhan Paket Pekerjaan Tahun 2022 Belum Dibayar, Ini Kata Plt Dinas PUTR Sumedang

Selain itu, Tatang juga akan terus mendorong Diaspora Sumedang dari berbagai profesi yang saat ini berada di luar daerah berkontribusi bagi kemajuan Sumedang.

“Kami orang Sumedang, terlalu lama berada dari suatu tempat ke tempat yang lain. Ini baru awal, nanti kita akan ajak juga yang lainnya dari STPDN, kehakiman, Kejaksaan pengusaha yang sama seperti kami,” ujarnya.

Tatang mengimbau kepada para perantau asal Sumedang untuk bergabung. Menurutnya Sumedang kejadian gempa yang menimpa Sumedang menjadi isyarat untuk lebih peduli ka lemah cai.

“Kami menghimbau kepada dulur dulur abah yang ada diluar mari bergabung. Sumedang digoyang itu suatu lonceng untuk kumpul untuk lebih peduli kepada sesama. Ini wujud nyata kami Diaspora yang lama meninggalkan kampung sendiri,” katanya.