INISUMEDANG.COM – Untuk merayakan Hari Raya keagamaan tentunya mempunyai sesuatu yang spesial, baik dari cara merayakannya ataupun menu makanan khasnya.
Bila umat Islam memiliki ciri khas makanan Ketupat saat merayakan Hari Raya Idul Fitri atau Idul Adha. Lain halnya dengan umat Khonghucu selalu menyajikan menu masakan terbuat dari Ikan Salmon, dan salah satu jenis salmon yang bisa ditemukan di daerah Jawa Barat adalah Ikan Dewa atau Ikan Kancra java salmon.
Nah, Jelang Hari Raya Imlek yang tahun ini jatuh pada tanggal 22 Januari ini, permintaan akan ikan Kancra mengalami peningkatan.
Seperti disebutkan Dedin Khoerudin salah seorang pembudidaya ikan Kancra asal Ciburial lingkungan Margamukti Desa Licin Kecamatan Cimalaka Kabupaten Sumedang.
Menurutnya, jelang hari raya imlek memang suka ada peningkatan permintaan ikan kancra.
Ditambahkan Dedin, pembeli yang umumnya keturunan Cina ini memang menjadikan ikan kancra sebagai hidangan saat perayaan hari imlek.
“Suka ada peningkatan permintaan tetapi namun terlalu banyak. Karena banyak juga orang yang membudidayakan ikan kancra di luar Sumedang,” kata Dendi belum lama ini.
Menurut Dedin, pembeli Ikan kancra yang datang ke tempatnya biasanya merupakan pembeli asal Bandung yang sudah menjadi langganan, karena tidak ada asal Sumedang.
Sebagai hidangan saat perayaan imlek, tambah Dendi, harga ikan kancra memang fantastis yaitu bisa mencapai Rp 1 jutaan untuk
1 kilogramnya.
“Alhamdulillah stok saat ini hampir memiliki 5 kwintal termasuk indukan. Sehingga tidak perlu khawatir bila memang ada permintaan yang cukup banyak. Kendati demikian berkaca dari pembelian tahun sebelumnya, biasanya bisa mencapai 20 kilogram permintaan ikan Kancra jelang perayaan Imlek,” tuturnya.
Dedin menambahkan, dalam memelihara ikan dewa atau ikan kancra tidak seperti ikan lainnya, karena membutuhkan waktu yang lama untuk bisa dikonsumsi.
“Memelihara ikan Kancra ini tidak seperti budidaya ikan pada umumnya, karena untuk ukuran 1 kg membutuhkan waktu sekitar 3 tahun,” tandasnya.
