INISUMEDANG.COM – Jalan nasional penghubung Sumedang-Cirebon di tepatnya di Dusun Cireki, Desa Bugel, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, ambles kembali, Rabu (9/3/2022).
Jalan penghubung Bandung-Sumedang-Cirebon tersebut diperkarakan ambles dengan ketinggian mencapai 50 sentimeter dan panjang lebih dari 30 meter pada Rabu Dini hari.
Sekertaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Sumedang R. Sony Nugrahara mengatakan, pihaknya telah menerima laporan terkait amblesnya kembali jalan Cireki tersebut.
Karena statusnya Jalan Nasional, kata Sony, pihaknya telah berkoordinasi dan melaporkan ke PPK 4.3 BBPJN Kementerian PUPR.
“Iya kami sudah melaporkan masalah amblesnya jalan tersebut PPK 4.3 BBPJN Kementerian PUPR. Dan bagi yang akan melintasi jalur majalengka bisa melewati Jatigede atau Conggeang,” ujar Sony saat dimintai tanggapannya Rabu Sore.
Sementara itu, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan. Terkait amblesnya ruas jalan Cireki tersebut, pihaknya telah melakukan pengaturan buka tutup jalan dari kedua arah.
“Jalur ini merupakan penghubung Cirebon-Sumedang-Bandung yang kerap dipadati kendaraan. Untuk itu, Kami lakukan pengaturan arus lalu lintas dengan cara buka tutup jalan dari kedua arah, agar arus kendaraan lancar,” ujarnya.
Lebih lanjut Dedi menuturkan, Polres Sumedang telah melakukan koordinasi lintas sektor terkait amblesnya jalur jalan Cireki ini.
“Kami sifatnya hanya mengamankan arus lalu lintas. Karena kewenangan perbaikannya ada di Kementerian PUPR,” ujar Dedi.
Dedi mengimbau, agar pengguna jalan baik dari arah Majalengka, Cirebon, maupun dari arah Sumedang dan Bandung untuk lebih waspada ketika melintasi jalur Cireki, atau bisa juga bagi mengambil jalur alternatif.
“Pengguna jalan diimbau untuk waspada ketika melintas di Cireki, dan selalu mengikuti petunjuk arus lalu lintas dan instruksi dari anggota kepolisian yang berjaga di Cireki,” tandasnya.
