INISUMEDANG.COM – Seorang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) berinisial DN (27) di Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) dikabarkan meninggal dunia saat sedang Isolasi mandiri (Isoman) di Kamar Kontrakan di Wilayah Angkrek Kelurahan Situ Kecamatan Sumedang Utara, Kamis (1/7/2021).
Informasi tersebut dibenarkan oleh Kepala Bidang Komunikasi Publik Satgas COVID-19 Kabupaten Sumedang, Dr. Iwa Kuswaeri ketika dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya, Kamis (1/7/2021) siang.
Iwa menuturkan, pada hari sabtu (26/6/2021) DN melakukan Tes Antigen dengan hasil reaktif dan langsung melakukan isoman. Dan pada hari Senin 28 Juni, DN sempat berkomunikasi dengan via WA dengan temannya yang menanyakan kondisi terakhirnya seperti apa.
“Hari Senin itu, Almarhum menjawab kalau dari hari jumat sudah tidak mengalami panas lagi, tinggal batuknya saja. Namun, pada hari Rabu 30 Juni Almarhum mengeluhkan di grup WA merasa lemas. Setelah ditanya sama rekan di grup WA almarhum sudah tidak membalas pesan lagi,” tuturnya.
Masih kata Iwa, DN yang sedang melakukan isolasi mandiri di kamar kontrakannya di Lingkungan Angkrek sejak beberapa hari itu, tadi pagi sekitar Pukul 07.30 WIB dikabarkan meninggal dunia.
“Tadi pagi dikabarkan meninggal dunia, dan sudah dijemput ambulance di kontrakannya,” ucapnya.
Iwa menambahkan, DN sendiri merupakan asal dari Kabupaten Bandung yang bekerja di Disparbudpora Sumedang. Akan tetapi DN mempunyai keluarga di Desa Cipancar Kecamatan Sumedang Selatan.
“Almarhum rencananya akan dimakamkan di Cipancar dengan Protokol Kesehatan,” tandasnya.
Hal senada diungkapkan oleh Sekertaris Disparbudpora Sumedang, Asep Rahmat bahwa, ada beberapa pegawainya termasuk DN yang reaktif setelah dilakukan tes Antigen.
“Disini memang ada beberapa orang yang terpapar Covid-19 yang merupakan klaster perkantoran dan sedang melakukan isolasi mandiri. Namun, salah satu teman kami DN akhirnya meninggal dunia tadi pagi,” ujar Asep saat ditemui di Ruang Kerjanya.
Atas meninggalnya salah satu pegawai Disparbudpora tersebut, Asep mengaku, sudah melakukan sterilisasi ruangan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
“Mudah – mudahan Almarhum Meninggal dalam keadaan Husnul khatimah dan terima sisi Alloh SWT,” ucapnya.
Asep juga berpesan, agar semua masyarakat berhati-hati dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan yang ketat.
“Covid-19 itu ada, saya berpesan terus menerapkan Protokol Kesehatan dan mengikuti anjuran pemerintah, dan semoga pandemi Covid-19 cepat berlalu,” tandasnya.
