INISUMEDANG.COM – Umat muslim di seluruh dunia akan menyambut salah satu hari besar, yakni Hari Raya Idul Adha, yang akan jatuh pada 17 Juni 2024. Tentunya menjadi momentum untuk bersedekah dengan cara berkurban sebagian harta kita.
Namun, bagi para umat muslim yang berencana akan berkurban, tak ada salahnya melakukan persiapan dalam memilih hewan kurban. Hal ini dimaksudkan agar hewan yang hendak kita kurbankan sehat dan sesuai dengan syariat yang telah ditetapkan. Selain itu, dalam berkurban dianjurkan agar memilih hewan terbaik.
Secara umum, hewan yang akan dijadikan kurban haruslah halal secara Islam dan sehat secara medis. Namun dengan banyaknya penjual hewan kurban yang ada, tentu membuat kita sebagai orang awam bingung memilih hewan kurban yang sesuai dengan ketentuan baik syariat islam maupun kesehatan.
Prof Dr Ir Sri Hidanah MS, Guru Besar Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga, dalam kanal Youtubenya mengatakan ada beberapa hal yang menjadi perhatian saat memilih hewan kurban. Pertama, hewan kurban harus sehat dan tidak ada cacat fisik. Baik kaki pincang atau ada organ tubuh yang hilang.
Kedua, hewan kurban tidak buta, tidak kurus, berjenis kelamin jantan, dan kotorannya tidak lembek. Ini penting, karena berkaitan dengan jenis pakan yang diberikan.
“Ketiga, hewan kurban sudah cukup umur yaitu kambing berumur lebih dari satu tahun dan sapi berumur lebih dari dua tahun. Ciri yang tampak adalah tanggalnya gigi atau sudah copot 1 gigi,” ujarnya.
Dari segi medis, katanya, hewan sudah vaksin PMK (Penyakit Mulut dan Kuku). Hewan yang terjangkit Lumpy Skin Disease (LSD) dengan gejala klinis berat tidak boleh menjadi hewan kurban. Lalu, Hewan kurban memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).
“Pemilihan tempat Anda membeli hewan kurban menjadi hal yang tak kalah penting. Yang wajib diperhatikan adalah jangan membeli hewan kurban yang diternak di tempat pembuangan sampah. Hewan yang dijual di lokasi seperti ini, berpotensi hewan mengandung bahan berbahaya bagi tubuh yang nanti akan mengonsumsinya,” tandasnya.
Menurutnya, pilihlah hewan kurban yang diternak di lingkungan yang bersih dan jauh dari polusi udara, karena berpengaruh pada tingkat stres yang akan dialami oleh hewan yang berimbas pada kesehatan tubuhnya.