SUMEDANG, 22 November 2024- Hari terakhir masa kampanye, Tim Kampanye Daerah (TKD) Paslon Nomor urut 1, Eni-Ridwan akan menggelar Kegiatan Al Hidayah Bersolawat serentak di 26 Kecamatan dan 277 Kelurahan/Desa dengan target 2.777 orang.
Hal itu merupakan metode di hari terakhir kampanye Eni-Ridwan untuk memastikan kepada masyarakat bahwa pilihan yang tepat yakni untuk bersama sama menyatukan Sumedang.
“Ia tanggal 23 ini hari terakhir kita melakukan sosialisasi atau kampanye sehingga harus kita maksimalkan satu hari itu sekitar 2.777 orang target kampanye. Nah kegiatannya akan serentak dilaksanakan oleh Kader Golkar dan Majelis taklim Al Hidayah yang tersebar di setiap desa yang ada di Kabupaten Sumedang,” kata Ketua TKD Eni-Ridwan, Yogie Yaman Sentosa kepada wartawan saat jumpa pers di kediaman Bunda Bilqis.
Menurut Yogie, di setiap kecamatan ada pengajian Al Hidayah, tentunya ini disambut baik oleh ibu ibu pengajian Al Hidayah untuk membantu kemenangan Bunda Eni dan Ridwan Solihin. Kegiatannya selain pengajian ada sholawatan yang turut mendoakan Paslon Eni-Ridwan untuk memenangkan Pilkada 2024.
“Kita juga minta didoakan oleh Al Hidayah untuk kesejahteraan masyarakat Sumedang dan tentunya untuk kemenangan Eni-Ridwan. Kita juga sudah melakukan survei memang posisi saat ini masih dibawah Paslon Nomor 2, dan kita mengakui itu. Namun, Insya Allah di hari terakhir atau di hari pencoblosan kita bisa menjadi pemenang,” ujarnya.
Menurut Hasil Survei yang dilakukan CSI (Citra Survei Indonesia) lembaga survei independen, memang posisi Eni-Ridwan berada di posisi teratas. Namun, kami tidak akan puas untuk terus mengkampanyekan program program Bersinar Eni-Ridwan membawa perubahan yang lebih baik lagi. Makanya, selain menyasar ke bawah dengan cara sapa warga, kita juga melaksanakan silaturahim dengan menggandeng anak anak muda kaum milenial.
“Alhamdulillah, kemarin juga hasil sapa warga serentak tercapai 6000 orang, dari konstituen para anggota dewan Dari Partai Golkar dan PKS. Nah, sampai saat ini pun rekan-rekan dibawah masih melaksanakan sosialisasi dan sapa warga. Bahkan dari PKS rutin menggelar pelatihan saksi,” ujarnya.
“Alhamdulillah sekarang juga dibantu oleh komunitas-komunitas, terutama ketokohan Pak Haji Umuh Muchtar dan H. Pengpeng di bagian barat, kemudian di bagian timur ada ketokohan Bunda Bilqis dan H Taufik Gunawansyah. Juga mesin partai dari Golkar, PKS, PSI, dan Partai Umat juga kita bergerak,” tandasnya.
