Berita  

Harga Pangan Naik, Korpri Sumedang Gelar Operasi Pasar Murah di HUT ke-54

Foto: Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Sumedang, sekaligus panitia HUT Korpri, Hari Tri Santosa . (Istimewa)

SUMEDANG – Lonjakan harga kebutuhan pokok dalam beberapa pekan terakhir mendapat perhatian serius dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang.

Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korpri ke-54, jajaran Korpri bersama Dharma Wanita Persatuan serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah, Kamis (20/11/2025), di Lapangan samping Mal Pelayanan Publik (MPP) Sumedang.

Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Sumedang, Hari Tri Santosa, yang juga bagian dari panitia HUT Korpri, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah konkret untuk membantu ASN maupun masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Ini Baca Juga :  70 Pengusaha Tambang di Sumedang Dipanggil Kejaksaan

“kami panitia HUT Korpri ke-54 bekerja sama dengan Dharma Wanita dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah,” ujarnya.

Dalam operasi pasar murah tersebut, berbagai komoditas dijual dengan harga di bawah pasar. Di antaranya beras Rp58.000 per 5 kilogram, sayuran Rp5.000-an, telur Rp25.500 per kilogram, minyak goreng Rp14.500 per botol, serta ayam/daging Rp35.000 per ekor.

Hari menjelaskan bahwa kegiatan ini digelar untuk merespons kenaikan harga pangan di sejumlah wilayah.

“Kondisi harga di lapangan saat ini meningkat. Mudah-mudahan Gerakan Pangan Murah ini dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah,” tuturnya.

Ini Baca Juga :  Total Ternak Terjangkit Wabah PMK di Bandung Tembus 350 Ekor

Antusiasme masyarakat terlihat sejak pagi. Salah satunya Ujang, warga Sulambitan, yang mengaku terbantu dengan adanya pasar murah ini.

“Alhamdulillah, harga-harganya jauh lebih murah. Sangat membantu kami yang sekarang lagi berat menghadapi kenaikan harga di pasar. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan,” kata Ujang.