INISUMEDANG.COM – Peringatan pesta kemerdekaan telah usai, besok (1/9/2022) akan memasuki bulan September di tahun 2022. Sesuai edaran Menteri Keuangan RI Sri Mulyani bahwa pada 1 September pemerintah akan menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalit, Pertamax dan Solar. Lalu, seperti apakah harga kebutuhan bahan pokok di Pasar Parakanmuncang Cimanggung Sumedang sebelum kenaikan BBM?
Menurut pengelola pasar Parakanmuncang dari UPT Pasar Tanjungsari, Amung bahwa terjadi penurunan dan kenaikan harga untuk salah satu jenis bahan pokok dan bahan penting. Diantaranya, harga Gula pasir yang masih bertengger di Rp14.000 per kg. Disusul harga Beras termahal Rp12.000 per kg.
“Penurunan terjadi di minyak goreng. Contoh Minyak goreng curah yang awalnya Rp12.600 per liter menjadi Rp 9.750 per liter. Minyak Bimoli kemasan masih bertengger di Rp18.000 per liter dan Minyak goreng kemasan Rp17.000 per liter,” ujarnya Rabu (31/8/2022).
Harga Daging Stabil, Namun Harga Bahan Pokok Telur Broiler Naik Di Pasar Parakanmuncang Sumedang
Selain itu, harga yang tetap stabil yakni Daging Sapi yang masih Rp130,000 per kg. Disusul harga Daging Ayam Broiler Rp36,000 per kg menjadi Rp34.000 per kg. Dan harga Daging Ayam Kampung yang masih tetap Rp60,000 per kg.
“Kenaikan terjadi di Telur Ayam Broiler yang awalnya Rp28,000 per kg menjadi Rp32.000 per kg. Harga Telur Ayam Kampung masih tetap di Rp2,500 per butir,” ujarnya lagi.
Amung menambahkan, harga Susu Kental Manis Merk Bendera kemasan 397 gr/kl Rp12,000, Susu Kental Manis Merk Indomilk 390 gr/kl Rp11,500. Harga Tepung terigu Rp11.000 naik menjadi Rp12.000 per kg.
“Kemudian ada juga yang turun yakni harga Cabe Merah Keriting yang awalnya Rp80,000 per kg turun menjadi Rp60.000 per kg. Cabe Merah Tanjung awalnya Rp100,000 per kg turun menjadi Rp80.000 per kg. Selanjutnya Cabe Rawit Hijau Rp45,000 per kg tetap. Selain itu Cabe Rawit Merah Rp80,000 per kg turun menjadi Rp50.000 per kg,” ujarnya.
Kemudian, harga Bawang Merah Rp45,000 per kg turun menjadi Rp28 ribu per kg. Bawang Putih Impor Rp26,000 turun menjadi Rp 24 ribu per kg.
Itulah harga bahan pokok di Pasar Parakanmuncang Sumedang, sebelum Kenaikan BBM.
