BANDUNG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Musyawarah Rakyat Indonesia (Musra) di Sport Center Jabar, Arcamanik, Bandung pada Minggu 28 Agustus 2022. Di hadapan ribuan peserta Musra yang hadir, orang nomor satu di Indonesia itu tiba-tiba membahas isu jabatan presiden 3 periode. Jokowi menyebut aspirasi itu tak masalah.
“Aspirasi apa pun sah dibahas di dalam Musra. Aspirasi jabatan presiden 3 periode sama dengan aspirasi presiden mundur dan ganti presiden,” ungkap Politisi PDIP itu.
Menurut Jokowi, hal itu baru sekadar wacana sehingga boleh saja disampaikan. Terlepas dari itu, dia berharap Musra ini jadi momen rakyat menyampaikan aspirasi.
“Melalui Musra diharapkan memunculkan pemimpin yang dicintai rakyat, pemimpin yang dekat rakyat,” ucap orang nomor satu di Indonesia itu disambut riuhan peserta.
Selain itu, lanjut Jokowi, dirinya berharap kegiatan musyawarah rakyat yang diikuti masyarakat berbagai kalangan ini memilih pemimpin yang mau untuk turun ke bawah.
“Tidak hanya duduk enak di istana. Setuju? Nanti kalau Musra udah nemu (pemimpin) siapa tolong saya bisiki karena ini forum rakyat. Boleh rakyat bersuara,” kata Jokowi.
Disamping itu, diutarakan Jokowi, dirinya ingin Musra dapat menggagas agenda kebangsaan, terlebih program yang akan dirumuskan dari rakyat untuk rakyat juga.
“Musra adalah forum akar rumpur. Musra adalah forum rakyat bersuara. Dan saya harap kita semua menjaga kekompakan, khususnya menuju Pemilu 2024,” tuturnya.
