BANDUNG – Lotek Kalipah Apo yang berada di Astanaanyar mengukir prestasi. Salah satu makanan tradisional Bandung yang hadir sejak 1954 itu meraih penghargaan Anugerah Budaya dari pemerintah.
Warung lotek legendaris yang berlokasi di Jalan Kalipah Apo Nomor 42 ini memang sangat populer dikalangan masyarakat Kota Kembang. Pasalnya, makanan tradisional Bandung ini memiliki kekhasan.
Berpredikat kuliner yang berkontribusi menjaga kebudayaan, Lotek Kalipah Apo mempunyai perbedaan dengan lotek lain. Karena, mempunyai cita rasa lekoh sehingga wajar selalu dipenuhi pengunjung.
Untuk yang ingin bernostalgia makanan khas Sunda ini, tentu bisa mengunjungi langsung ke lokasi. Buka setiap Senin, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu dari pukul 08.30-16.00 WIB. Sedangkan Selasa tutup.
Harga Lotek Kalipah Apo antara Rp5.000-Rp48.000. Tak hanya lotek, di sini pun terdapat menu makanan lainnya, seperti nasi timbel, lontong kari, rujak, manisan dan, berbagai macam minuman tradisional.
Generasi Ketiga Pemilik Warung Lotek Kalipah Apo, Lidya menyampaikan keunikan dari warung loteknya dengan makanan tradisional Bandung yang lain yaitu pada resep bumbu yang telah lama dijaga.
“Lotek di sini memiliki bumbu kacang yang legit atau orang Sunda menyebutnya lekoh. Ini cocok dengan selera orang Sunda dan telah dipertahankan selama puluhan tahun. Itu warisan juga,” ungkap Lidya.
