BANDUNG – Sebanyak 2.955 calon haji (calhaj) asal Kabupaten Bandung menjalani pembekalan menghadapi pelaksanaan ibadah haji 2024 yang akan segera tiba.
Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan bila pembekalan dalam menghadapi pelaksanaan ibadah haji 2024 bagi para calhaj penting sebagai persiapan.
“Jadi sebelum keberangkatan ke Tanah Suci para calhaj ini perlu mempersiapkannya termasuk ketika nanti berada di asrama haji,” ungkap Dadang dalam keterangannya.
Menurut Dadang, berdasarkan keputusan Kementerian Agama para calhaj asal Kabupaten Bandung yang berjumlah 2.955 jiwa akan menempati asrama di Indramayu.
“Nanti asramanya (para calhaj) pindah, yang biasanya di Bekasi, sekarang di Indramayu dan pemberangkatannya pun berubah kini (tahun 2024) di Bandara Kertajati,” ujarnya.
Menurutnya, menggunakan asrama haji di Indramayu, baru tahun 2024 ini. Termasuk pemberangkatan calon jemaah haji asal Kabupaten Bandung di Bandara Kertajati.
“Informasi ini perlu dipahami pembimbing atau KBIH se-Kabupaten Bandung sehingga bisa disampaikan ke para calhaj sebagai persiapan pelaksanaan Ibadah haji 2024,” tuturnya.
Politisi PKB itu pun berharap KBIH betul-betul bisa memberikan pemahaman kepada semua calon jemaah haji sebelum resmi berangkat ke Tanah Suci Mekkah Arab Saudi.
“Ibadah haji ini merupakan ibadah fisik, tentu harus dijaga kesehatan dan memperhatikan pola makan, dan kesehatan dari setiap jemaah nantinya,” kata Dadang menegaskan.
Dadang mendoakan kepada para calon jemaah haji utamanya asal Kabupaten Bandung tetap sehat, panjang umur dan bisa melaksanakan ibadah haji dengan sempurna.
“Semoga pemberangkatan jemaah tertib dan melaksanakan ibadah dengan sempurna. Kembali ke Tanah Air mendapat gelar haji yang mabrur dan mabruroh,” kata Dadang.