Genjot Vaksinasi Covid-19, Bupati Bandung Minta Puskesmas Masif Bergerak

Bupati Bandung Dadang Supriatna

BANDUNGBupati Bandung Dadang Supriatna meminta seluruh Puskesmas di Kabupaten Bandung masif bergerak untuk percepat program vaksinasi Covid-19.

Dadang menyebut pihak Puskesmas bisa melakukan strategi jemput bola bagi masyarakat yang belum menerima vaksin Covid-19 setelah shalat Tarawih berjamaah.

“Dengan bersinergi dengan DKM vaksinasi bisa dilaksanakan di sekitar masjid. Ini untuk memberikan pelayanan kesehatan di masa pandemi,” ujar Bupati, Senin 4 April 2022.

Lebih lanjut, Politisi PKB itu menyarankan Kepala Puskesmas yang ada di Kabupaten Bandung. Agar lebih aktif berkoordinasi dengan para aparatur kewilayahan lainnya.

Ini Baca Juga :  Terdampak Kebakaran, Dokumen Aset Milik Pemkot Bandung Berhasil Diselamatkan

“Semoga dengan percepatan ini masyarakat yang akan mudik Lebaran 2022 nanti sudah divaksin lengkap. Mulai dari vaksin dosis pertama, kedua, dan booster,” tutur Dadang.

“Pada intinya Pemkab Bandung bakal terus mengoptimalkan pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 ini hingga beberapa waktu ke depan,” kata dia menambahkan.

Sementara itu, sesuai data Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung capaian vaksinasi Covid-19 awal April 2022 ini, persentase tinggi masih untuk penerima dosis pertama.

Untuk vaksin dosis pertama sudah berada di angka 91,09 persen, kemudian untuk vaksin dosis kedua telah 72,56 persen, dan vaksin dosis ke tiga (booster) baru 6,07 persen.