Fasilitasi Pelaku UMKM, Gedung Industri Kreatif Technolife Segera Hadir di Jatinangor Sumedang

Gedung Industri Kreatif Technolife
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan saat meninjau Gedung UMKM dan Industri Kreatif "Technolife" di Jalan Raya Ir Soekarno Desa Cibeusi Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang.

INISUMEDANG.COM – Upaya memfasilitasi pelaku UMKM, dan wujud kontribusi kepada daerah. Pengusaha dan Direktur Bhimasena Research and Tehchnology Evi Lusviana siap meresmikan Gedung UMKM dan Industri Kreatif “Technolife” di Jalan Raya Ir Soekarno Desa Cibeusi Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang.

Evi Lusviana mengatakan sebagai putra daerah, dirinya ingin berkontribusi membangun daerah sendiri khususnya melalui pengembangan UMKM. Evi sendiri melihat potensi Sumedang kedepan dengan adanya jalan tol dan jumlah UKM yang mencapai puluhan ribu.

“Saya melihat banyaknya UMKM sampai ada 80 ribu lebih UMKM di Sumedang. Saya berpikir bagaimana caranya UMKM di Sumedang ini maju,” ujarnya dalam rapat persiapan yang bertempat di kantor Bhimasena Research and Technology yang dihadiri Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan didampingi unsur Dishub, Disparbudpora dan Diskop UKPPP serta unsur panitia dari Bhimasena Research and Tehchnology.

Ini Baca Juga :  Predikat "Great Performance" Diberikan Pemprov Jabar Untuk Sumedang

Akhirnya ia memutuskan untuk menghadirkan gedung khusus untuk pelaku UMKM dan industri kreatif di Kabupaten Sumedang. Lokasinya sendiri berada di area kawasan Bhimasena Desa Cibeusi Kecamatan Jatinangor yang berbatasan langsung dengan kabupaten Bandung.

“Gedung Bhimasena ini sebagian saya buat untuk para UMKM dan industri kreatif di Sumedang,” katanya.

Pelatihan Digital Marketing

Lebih lanjut Evi berharap agar pemerintah daerah tidak perlu pusing mencari tempat “one stop service” tersebut. Sebab di Gedung Bhimasena akan ada pelatihan digital marketing bahkan sampai ke ekspor keluar negeri.

“Saya serahkan (Gedung Industri Kreatif Technolife) kepada Pemerintah Daerah Sumedang agar dikelola untuk sebaik-baiknya,” katanya.

Sebagai langkah awal, lanjut Evi, pihaknya telah membentuk panitia untuk acara peresmian gedung yang waktunya tidak lama lagi.

Ini Baca Juga :  Kapolda Jabar Bagikan 500 Paket Sembako Kepada Pengemudi Ojeg

“Akan segera diresmikan penggunaannya. Peresmianya dikemas dalam bentuk “Sumedang Borderless Creativity 2022″ yang diisi dengan festival seni dan budaya serta pameran industri kreatif,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua panitia Sumedang Borderless Creativity 2022, Deni Hidayat mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan event tersebut dari jauh-jauh hari.

“Kami mengundang Pak Wabup dan para kepala dinas terkait. Untuk memberikan masukan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan di akhir bulan November 2022 ini,” ucapnya.

Ia berharap dengan digelarnya event tersebut Sumedang yang telah ditetapkan sebagai Puser Budaya Sunda. Implementasinya bisa ditandai dengan Festival seni budaya.

“Pada festival seni budaya nanti akan ditampilkan Tari Cikeruhan Jaipong, Kirab Karesmen Mapag Panggung, Tari Umbul, Costplay Pewayangan, Tarawangsa, Pencak Silat dan hiburan lainnya,” tuturnya.

Ini Baca Juga :  Demi Keamanan dan Kenyamanan, bank bjb Pastikan Perlindungan Hak-hak Nasabah

Ia juga menambahkan, peresmian gedung industri kreatif untuk para pelaku UMKM Sumedang rencananya akan dilakukan oleh Menteri BUMN Erick Tohir. Pada event tersebut akan digelar pula pameran industri kreatif.

“Selain diisi dengan memamerkan produk-produk industri kreatif, akan ada juga UMKM Startup, Seminar tema Enterpreneuship, dan Business Plan Competition,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Wakil Bupati Sumedang H Erwan Setiawan menyambut baik atas rencana digelarnya event tersebut. Yang menurutnya sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Sumedang.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Bu Evi yang telah menggagas acara ini. Sebagai salah satu kepedulian putra asli Sumedang yang ingin mempersembahkan sesuatu untuk Sumedang,” tandasnya.