INISUMEDANG.COM – Festival Kopi Sumedang ke-3 merupakan salah satu bagian dari ikhtiar Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang untuk pemulihan Daerah dan Nasional di masa pandemi Covid-19.
Demikian disampaikan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir sesuai membuka Festival Kopi Sumedang ke-3 di Halaman IPP Setda Kabupaten Sumedang, Selasa (26/10/2021).
“Alhamdulillah, telah bisa menyelenggarakan Festival Kopi Sumedang yang ke-3. Ini sebuah Ikhtiar pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui produksivitas kopi yang bisa di expor dan bisa dipasarkan lebih luas lagi. Sehingga, para pelaku usaha Kopi di Sumedang bisa sejahtera,” ujar Dony.
Pada Festival Kopi kali ini, kata Dony, kita akan menampilkan kopi dari belahan bumi Sumedang dengan berbagai merk nya.
“Kopi Sumedang ini sudah dikenal luas, Kopi Sumedang ini berkualitas, Nikmat dan enak. Bahkan Exportir mengatakan jika dari 100 persen kopi yang di expor ke luar negeri, 10 persen nya adalah kopi dari Sumedang,” ungkap Dony.
Untuk itu, Dony berharap, ada pelaku usaha Kopi di Sumedang yang menjadi exportir nya langsung. Sehingga, dapat menghimpun kopi-kopi Sumedang untuk di expor.
“Jadi kalau nanti permintaan makin banyak, tentunya akan membutuhkan tambahan luasan lahan. Kalau ada tambahan luasan lahan, tentu akan menciptakan lapangan pekerjaan, yang tentunya akan mensejahterakan masyarakat,” ujar Dony.
Lebih lanjut Dony menuturkan, Pemerintah akan hadir untuk memberikan perhatian dan memfasilitasi untuk akses pasar dan kemudian akses produksinya lebih banyak lagi dari sisi kuantitasnya.
“Kemudian dari sisi kualitasnya, tadi ada beberapa sharing season, seperti, peningkatan kapasitas petani Kopi, peningkatan kapasitas peracik kopi dan disini kita bisa dilihat dan dirasakan kopi mana yang enak. Dan jangka pendek yang dihasilkan pada festival Kopi ini adalah adanya transaksi langsung antar suplayer dari Sumedang dan Buyer dari luar,” tuturnya.
Dony menambahkan, sudah banyak para pelaku usaha Kopi Sumedang yang mengikuti pameran di Luar Negeri.
“Festival Kopi Sumedang merupakan promosi di dalam negeri. Namun, untuk ke luar negeri juga kita terus mempromosikannya. Bahkan kita kerjasama dengan DKI dan kami juga akan memanfaatkan hubungan kami dengan Prancis dengan mempromosikan kopi dan produk lainnya khas Sumedang,” tandasnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Bank Indonesia Perwakilan Jawa Barat Herawanto mengatakan, Festival Kopi Sumedang ini, merupakan upaya cerdas dari Kabupaten Sumedang, yang harus ditiru oleh Kabupaten/kota di Jawa Barat.
“Ini upaya cerdas Pemkab Sumedang, untuk mengantisipasi perkembangan ke depan yang akan sangat pesat. Terutama dengan hadirnya interkoneksi sarana dan prasarana infrastruktur antara Utara dan Selatan Jawa Barat, dimana Sumedang ini adalah titik sentral nya,” ujarnya.