BANDUNG, 15 Oktober 2024- Calon Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Erwan Setiawan mengaku akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya fi bidang pendidikan agama. Salah satunya memberikan insentif bagi guru ngaji dan beasiswa bagi santri Haflah Tilawah Al-Qur’an di Pondok Pesantren Al-Qur’an Al-Falah 2 Desa Nagreg, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.
Erwan Setiawan menegaskan bahwa dirinya bersama Dedi Mulyadi siap mengemban amanah untuk membawa perubahan positif. Dia berjanji akan memberikan insentif kepada para guru ngaji dan guru honorer di seluruh Jawa Barat. “Kami ingin memastikan para guru ngaji bisa mengajar dengan tenang, tanpa khawatir tentang kebutuhan hidup mereka,” ujar H. Erwan usai menghadiri acara Hari Santri di Pondok Al-Qur’an Al Falah Nagreg, Selasa (15/10/2024).
Menurut Erwan, langkah ini bertujuan mendorong para guru ngaji agar lebih fokus dalam membimbing para santri. Selain itu, insentif ini juga diharapkan dapat mengangkat kesejahteraan para guru ngaji sehingga dedikasi terhadap pengajaran agama meningkat.
Selain dukungan kepada guru ngaji, H. Erwan juga menjanjikan beasiswa untuk santri berprestasi. Program ini, menurutnya, merupakan bentuk perhatian pada pendidikan agama yang lebih merata. “Kami ingin para santri mendapatkan kesempatan belajar yang lebih luas, tanpa terbebani masalah biaya,” katanya.
Ia menegaskan bahwa pendidikan agama harus terus menjadi prioritas. Dengan meningkatkan dukungan pada pesantren dan santri, diharapkan masyarakat Jawa Barat dapat lebih maju, baik secara spiritual maupun moral.
Pada acara tersebut, KH. Cecep Abdullah Syahid, pimpinan Pondok Pesantren Al-Falah 2, juga menyampaikan dukungannya kepada pasangan calon Dedi Mulyadi dan H. Erwan Setiawan. Ia mengingatkan agar program Satu Hafiz Satu Desa yang sudah ada bisa diperluas hingga tingkat dusun dan RW. Menurut KH. Cecep, langkah ini akan berdampak besar dalam menyebarkan nilai-nilai Al-Qur’an di Jawa Barat.
Erwan menyambut baik ide tersebut dan berjanji untuk terus melanjutkan serta memperluas program Hafiz ini. “Kami ingin program ini menyentuh lebih banyak daerah, bukan hanya di desa tetapi juga di dusun dan RW,” tegasnya.
H. Erwan Setiawan juga meminta agar masyarakat tak ragu mengingatkan dan mengkritisi mereka, jika suatu saat janji-janji tersebut terlupakan. “Kami butuh pengawasan dari masyarakat agar tetap berjalan sesuai amanah,” ujarnya. Permintaan ini menunjukkan bahwa pasangan calon ini siap menjalankan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
