BANDUNG, 27 September 2024 – Polresta Bandung secara resmi menetapkan enam suporter Persib jadi tersangka pengeroyok steward usai laga Persib vs Persija dihelat pada Senin 23 September 2024 petang lalu.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo menuturkan keenam tersangka yang merupakan oknum suporter Persib itu antara lain berinisial AM (20), AH (22), FD (18), KA (28), MR (19), dan juga RM (23).
“(Penetapan) ini hasil dari penyelidikan, pengumpulan bukti, dan keterangan dari para saksi. Keenam tersangka ini ada yang memukul hingga menendang steward dan merusak fasilitas stadion,” ungkap Kusworo.
Lebih lanjut, Kusworo menerangkan setelah melakukan pendalaman aksi pengeroyokan diduga buntut dari dugaan pelecehan verbal oleh oknum steward kepada suporter Persib perempuan saat Liga Champions Asia 2.
“Kami akan terus melakukan pengejaran para oknum suporter yang masih berkeliaran usai melakukan pengeroyokan terhadap steward. Kami sarankan sebelum ditangkap sebaiknya menyerahkan diri,” tuturnya.
“Enam tersangka dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman 7 tahun penjara. Bila para korban (steward) mengalami luka berat, hukumannya bisa diperberat jadi 9 tahun penjara,” kata Kusworo.
Sebagai informasi, para suporter Persib mendadak ricuh serang steward begitu laga el super big match yang mempertemukan antara tim Maung Bandung vs tim Macan Kemayoran berakhir Senin 23 September.
Video kericuhan suporter setelah Persib meraih kemenangan atas Persija dengan skor 2 – 0 tersebut pun viral dan beredar di media sosial. Nampak dari tribun selatan dan utara, suporter turun ke area lapangan.
Mengamati cuplikan video yang bertebaran, setelah merusak pagar pembatas para suporter Persib ricuh serang steward yang sedang bertugas. Ada yang mengepung hingga memukuli steward dengan kursi.