Berita  

Dukung Kebijakan Pemerintah, PT KAI Bandung Berlakukan Aturan Baru

aturan baru KAI
aturan baru KAI

BANDUNG – Sebagai bentuk komitmen untuk mendukung seluruh kebijakan pemerintah pusat terkait perjalanan kereta api di masa pandemi Covid-19. PT KAI Bandung akan memberlakukan aturan baru bagi pelanggan.

Manager Humas Daop 2 PT KAI Bandung Kuswardoyo mengatakan, bahwa aturan baru tersebut bakal resmi berlaku mulai 17 Juli 2022 mendatang. Sehingga dirinya pun berharap para pelanggaan kereta api memahaminya.

“Yaitu mewajibkan pelanggan kereta api jarak jauh yang belum mendapat vaksinasi ketiga (booster) harus menunjukkan hasil negatif tes PCR atau antigen yang masih berlaku saat boarding,” kata Kuswardoyo.

Ini Baca Juga :  22 Tahun Mengabdi Nasib Penjaga Sekolah di Sumedang Ini Tak Kunjung Diangkat Menjadi ASN

Syarat ini, menurutnya, sesuai surat edaran Kementerian Perhubungan Nomor 72 Tahun 2022 soal Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian di masa pandemi Covid-19.

“Kebijakan ini diharapkan dapat menekan kembali penyebaran Covid-19. Sekaligus Daop 2 PT KAI Bandung mengajak warga melakukan vaksinasi ke-3 guna mendukung program pemerintah,” ungkap Kuswardoyo.

Kuswardoyo menyebut Daop 2 Bandung kembali menyediakan fasilitas vaksinasi di Stasiun Bandung mulai Selasa 12 Juli 2022. Selanjutnya dalam pemeriksaan, KAI mengintegrasikan ticketing dengan aplikasi Peduli Lindungi.

Ini Baca Juga :  Menuju Tahapan Pemilu, KPU Sumedang Gencar Lakukan Sosialisasi

“Data tersebut dapat langsung diketahui oleh KAI pada saat pemesanan tiket melalui KAI Access, web KAI, dan saat boarding. Kami juga ingatkan agar pelanggan tetap diwajibkan menggunakan masker,” katanya.

Masker yang digunakan, lanjut Kuswardoyo, merupakan masker kain 3 lapis atau masker medis yang menutup hidung, mulut, dan dagu. Maka pelanggan kereta harus mengganti masker secara berkala setiap 4 jam sekali.

“Untuk dapat naik kereta api, suhu badan pelanggan harus tidak lebih dari 37,3 derajat celsius. Bagi yang tidak melengkapi syarat akan ditolak untuk berangkat dan kami persilahkan untuk batalkan tiket,” tuturnya.