DPC PKB Sumedang Akui Kiprah Dony Ahmad Munir Mampu Bawa Sumedang Lebih Baik

Foto: Bupati Sumedang periode 2018-2023 H. Dony Ahmad Munir saat mendaftar Bacakada ke DPC PKB Sumedang.

INISUMEDANG.COM – Ketua DPC PKB Kabupaten Sumedang, Didi Suhrowardi menyebutkan jika H. Dony Ahmad Munir mempunyai histori yang luar biasa dengan DPC PKB.

Tak hanya itu, Didi juga mengakui jika selama menjabat Bupati Sumedang periode 2018-2023, kiprah H. Dony Ahmad Munir mampu membawa Sumedang dinilai lebih baik dibanding dengan sebelumnya.

“Kiprah Pak Dony harus kita akui bersama-sama. Mampu membawa Sumedang lebih baik dibanding dengan sebelumnya,” kata Didi didampingi Desk Pilkada DPC PKB seusai menerima Bupati Sumedang Periode 2018-2023 Dony Ahmad Munir yang juga Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) H. Dony Ahmad Munir saat mendaftar sebagai Bakal Calon Kepala Daerah (Cakada) untuk kontestasi Pilkada 2024 di Kantor DPC PKB Sumedang, (Jabar), Rabu 1 Mei 2024.

Ini Baca Juga :  Pemilu Semakin Dekat, Kepala Desa dan ASN di Sumedang Diimbau Jaga Netralitas

Didi juga mengapresiasi kedatangan rombongan Dony Ahmad Munir berikut jajaran DPC PPP Sumedang untuk turut serta mendaftar sebagai Bakal Cabup Sumedang.

“Alhamdulillah hari ini kami telah menerima berkas pendaftaran Bakal Cakada Bupati Sumedang atas nama Bapak Dony Ahmad Munir. Beliau sudah mendaftar melalui aplikasi cakada.pkb.id,. Dan hari ini adalah penyerahan bukti fisik bahwa beliau sudah mendaftarkan diri di PKB untuk Pilkada 2024,” kata Didi.

Sementara untuk hal-hal yang lain terkait dengan mekanisme selanjutnya seperti kesepakatan maupun koalisi, Didi menyampaikan, bahwa itu akan diatur kemudian secara lebih jelas lagi.

“Besok Pak Dony, rencananya akan kami undang langsung untuk bersilaturahmi dengan Ketua Umum PKB, Gus Muhaimin di Jakarta. Ini hanya bagian dari sebuah proses politik yang dilakukan DPC PKB Sumedang,” kata Didi.

Ini Baca Juga :  Siap Besarkan Garda Bangsa Sumedang, Jandri Ginting: Jika Perlu Sesuatu Silahkan Hubungi Saya

Diakui Didi, jika pihaknya menyadari bahwa PKB meraih 6 kursi di parlemen. Sedangkan, faktanya secara aturan Undang-Undang menyatakan bahwa untuk bisa mengusung pasangan Bupati dan Wakil Bupati itu harus 10 kursi.

Oleh karena itu, lanjut Didi, menyikapi dinamika yang terjadi, pihaknya terus berupaya memperkuat. Dan terus mencoba melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai lain untuk berkoalisi di Pilkada 2024.

“Harapan kami, tentunya DPC PKB Sumedang dapat mengusung pasangan Bupati dan Wakil Bupati dengan 10 kursi,” tandasnya.

Sementara itu, Bupati Sumedang Periode 2018-2023 H. Dony Ahmad Munir mengaku bersyukur dan bahagia dapat bersilaturahmi dengan keluarga besar DPC PKB Sumedang.

Ini Baca Juga :  KPU Bersama Pemkab Sumedang Siapkan 7.314 Petugas Ketertiban TPS untuk Pemilu 2024

“PKB bagi saya bukan siapa-siapa. Sudah menjadi bagian keluarga besar saya secara personal. Saya juga sangat menghormati mekanisme yang ada di Partai PKB. Dimana, kalau mau menjalin kerjasama dan kesepakatan ataupun berkoalisi, itu harus mendaftarkan terlebih dahulu para Bakal Cakada kepada Desk Pilkada DPC PKB Sumedang,” ucap Dony.

Untuk itu, lanjut Dony, dirinya sangat menghargai mekanisme di DPC PKB Sumedang. Sehingga dirinya ikut mendaftar sebagai Cakada ke PKB.

“Kami tadi berbicara tentang rencana kerjasama kami ke depannya yakni, rencana kerjasama politik untuk memenangkan Pilkada 2024,” kata Politisi PPP Sumedang itu.