INISUMEDANG.COM – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Sumedang, Minggu (29/2-2021) mengeksekusi puluhan ton sisa sampah di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) Pasar Tanjungsari Sumedang. Tumpukan sampah tersebut merupakan sisa sampah yang di 8 bulan terakhir ini belum terangkut.
Menurut Kepala Bidang Sampah dan Pertamanan DLHK Wawan yang saat itu turun langsung kelokasi mengatakan, eksekusi sisa sampah di TPS ini, pihaknya menurunkan sekidikitnya 14 unit armada truk sampah, ditambah 1 unit truk Fuso.
Pada hari kerja lanjutnya, DLHK hanya bisa menurunkan 2 unit armada untuk 2 rit mengangkut sampah dari TPS pasar Tanjungsari ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cibeureum Kecamatan Cimalaka.
“Banyak kendala dalam mengangkutan sampah dari TPS ini. Selain faktor anggaran dan armada angkut sangat terbatas, namun jarak tempuh hingga mencapai 24 KM untuk 1 kali angkut dari TPS Tanjungsari ke TPA Cibeureum Cimalaka, “ujarnya.
Disamping itu lanjutnya, jalan akses menuju TPSA Cibeureum yang berlokasi di lereng Gunung Tampomas, kondisinya rusak parah. Sehingga untuk 2 rit saja, memakan waktu hingga seharian penuh yang dimulai dari pagi hari hingga sore hari.
“Sehingga disàat hari libur seperti ini, semua armada (15 unit truk) dan puluhan petugas kebersihan LH, tidak beraktivitas sehingga bisa dikerahkan untuk menghabiskan semua tumpukan sisa sampah di TPS ini, “katanya.
Masih di lokasi yang sama, petugas UPT pasar Tanjungsari Karyana menyebutkan, tumpukan sisa sampah di TPS ini akibat ketidak-seimbangan antara Suplay and Diman. Sampah yang datang lebih besar ketimbang sampah yang terangkut ke TPSA.
Alhasil, sisa sampah di TPS ini terus menggunung mencapai puluhan ton hingga diperlukan belasan armada truk untuk menghabiskan sisa sampah yang sudah hampir di 8 bulan terakhir ini dibiarkan terus menumpuk, bahkan kondisinya sudah keluar bau busuk sangat menyengat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada pihak LH. Memang kondisi sampah di Tanjungsari luar biasa membludak sehingga diperlukan kerja yang luar biasa dari petugas kebersihan,” ujarnya.
