BANDUNG – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung telah membentuk tim untuk pembenahan kerusakan lingkungan di Sub Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciwidey.
Kepala DLH Kabupaten Bandung Asep Kusumah mengatakan bila pembentukan tim pembenahan itu sesuai arahan Bupati demi mempercepat penanganan kerusakan Sub DAS Ciwidey.
“Di dalamnya ada tiga tim. Pertama, tim mitigasi, tugasnya melakukan pemetaan, identifikasi memotret secara faktual di lapangan,” ujarnya dikonfirmasi wartawan.
Lalu, lanjut dia, ada juga tim di Perhutani. Melihat bagaimana potensi sedimentasi karena ada penanaman pohon di luar ketentuan yang menjadi pekerjaan besar.
“Tapi alhamdulillah pihak LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) di kawasan tersebut sudah bersepakat mengembalikan fungsi hutan sesuai ketentuan,” tutur Asep.
Menurut Kepala DLH Kabupaten Bandung itu dalam pelaksanaan konservasi tidak hanya menata saja tetapi berbasis kesejahteraan dengan pendanaan melalui pentahelix.
“Makanya digaungkan kegiatan ngamumule leuweung itu untuk membangun kesadaran individu dalam rangka program percepatan perlindungan lingkungan hidup,” kata Asep
“Selain itu, ya dalam upaya pengendalian bencana dan kerusakan di Sub DAS Ciwidey. Selain itu, untuk membangun dan menata usai kerusakan lingkungan,” tandasnya.
